Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bapak Tiramisu, Ado Campeol, Meninggal pada Usia 93 Tahun

Kompas.com - 02/11/2021, 22:16 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

TREVISO, KOMPAS.com - Ado Campeol, pria yang dikenal sebagai "bapak tiramisu" meninggal dunia pada usia 93 tahun.

Tiramisu adalah makanan pencuci mulut asal Italia yang digemari di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Ado adalah pemilik restoran Beccherie di Treviso, di timur laut Italia.

Baca juga: 4 Cara Membuat Tiramisu Enak dan Anti Gagal

Di restoran itulah Tiramisu dibuat oleh istrinya, Alba, dan koki Roberto Linguanotto setengah abad yang lalu.

Mereka menamai kue yang terbuat dari marscapone rasa kopi dan biskuit itu "tiramisu", yang artinya "ambillah aku".

Kue ini kemudian menjadi sebuah kesuksesan besar, meski mereka tidak pernah mematenkan resepnya.

Carlo, anak Ado yang mengambil alih pengelolaan restoran pada tahun 2014, mengatakan kepada media Italia bahwa ayahnya adalah seorang koki profesional yang menginspirasi banyak orang lain di industri kuliner.

"Ayah saya adalah orang yang sangat berpikiran adil, sangat dekat dengan keluarganya, seorang profesional serius, yang bagi kami sebagai anak-anaknya adalah contoh dalam pekerjaan dan kehidupan," katanya kepada Corriere della Serra.

"Dia menjadi pemandu bagi banyak rekan-rekannya dan menjadi sebuah kegembiraan yang luar biasa baginya bisa melihat begitu banyak orang memulai karier di restorannya bisa sukses," ujarnya.

"Dia adalah panutan bagi mereka dan bagi kami."

Baca juga: Mengenal Mascarpone, Keju Asal Italia untuk Bikin Tiramisu

Luca Zaia, Gubernur wilayah Veneto, mengatakan Treviso telah kehilangan "seorang bintang dalam sejarah makanan dan anggurnya".

Dia mengatakan restoran Beccherie telah menjadi salah satu yang terbaik di kawasan Treviso selama beberapa dekade.

"Di rumahnya, berkat intuisi dan imajinasi istrinya, salah satu kudapan manis yang paling terkenal di dunia telah lahir," tulis Zaia di Twitter.

Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari ABC News.

Baca juga: 6 Cara Membuat Tiramisu Kopi agar Tidak Berair, Belajar dari Nadya MasterChef

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com