Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Tahun Tragedi 9/11, Ini Sejumlah Acara yang Digelar Warga New York

Kompas.com - 10/09/2021, 16:45 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Dua puluh tahun setelah empat serangan teroris terkoordinasi oleh Al Qaeda menewaskan 2.977 orang, yang 2.753 di antaranya berada di titik nol di New York City, warga mengingatnya dalam peringatan.

Lewat tarian, musik, museum, acara TV spesial, dan cahaya yang dipancarkan ke langit, semuanya mengheningkan cipta, dalam peringatan 20 tahun tragedi 9/11.

Dilansir New York Times, inilah sejumlah acara peringatan warga New York, baik langsung maupun virtual, yang jadi refleksi tragedi 9/11.

Baca juga: 5 Teori Konspirasi 9/11 yang Masih Langgeng Hingga Sekarang

Requiem Verdi

Opera Metropolitan sering memainkan Requiem Verdi dalam peringatan.

Terakhir kali untuk menghormati bariton Rusia tercinta Dmitri Hvorostovsky.

Sebelumnya, musik tersebut disajikan sebagai peringatan untuk Luciano Pavarotti (2008), Presiden Kennedy (1964), dan Verdi sendiri (1901).

Sekarang, dalam pertunjukan dalam ruangan pertama untuk penonton sejak Maret 2020, Opera Met akan melakukan Requiem pada 11 September untuk memperingati 20 tahun tragedi 9/11.

Baca juga: Tampik Keterlibatan dalam Serangan 9/11, Arab Saudi Dukung Dokumen Rahasia Dibuka

Pameran 9/11 di Museum Tertua New York

Tak lama setelah serangan, Masyarakat Sejarah New York mengumpulkan bahan berupa potongan puing.

20 tahun peringatan 9/11, dua pameran yang sedang berlangsung, yakni “Mengingat 9/11” dan “Objects Tell Stories: 9/11” di museum di Central Park West menampilkan sejarah itu.

Pada Sabtu (11/9/2021) besok, gambar dari arsip fotografi "Here is New York," yang mendokumentasikan titik nol pada saat itu, akan diproyeksikan pada tampilan digital di Galeri Smith.

Baca juga: Misteri Dokumen Rahasia 9/11, Benarkah Arab Saudi Terlibat Serangan?

Acara TV Nasional Spesial

Pada tahun 2001, puing-puing Menara Selatan World Trade Center mengubur Will Jimeno, seorang petugas polisi Pelabuhan New York dan New Jersey selama 13 jam.

Tapi dia selamat, begitu pula rekannya, John McLoughlin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com