YEREVAN, KOMPAS.com - Seorang tentara Armenia dilaporkan tewas dalam baku tembak dengan pasukan Azerbaijan di perbatasan.
Kabar itu disampaikan di tengah masih panasnya gesekan dua negara setelah perang di Nagorno-Karabakh September lalu.
Dalam keterangan Yerevan, baku tembak itu terjadi di titik perbatasan Verin Shorzha, Distrik Gegharkunik.
Baca juga: Tentara Azerbaijan Langgar Perbatasan, 3 Km Masuk Wilayah Armenia
Area itu berbatasan dengan Region Kalbajar yang direbut oleh militer Azerbaijan dalam konflik tahun lalu.
"Satu prajurit gugur sebagai hasil dari baku tembak yang dimulai oleh pihak Azerbaijan," jelas Armenia.
Dilansir AFP Selasa (25/5/2021), Yerevan menyatakan bahwa situasi sudah kembali "tenang", tanpa diketahui apakah ada korban dari Baku.
Pada September, dua negara bekas bagian Uni Soviet tersebut terlibat perang selama enam pekan, dengan 6.000 orang tewas.
Konflik akhirnya berhenti setelah Rusia turun tangan, di mana Armenia harus menyerahkan daerah yang direbut Baku.
Gencatan senjata itu masih berlaku hari ini dengan pengawasan ketat dari pasukan "Negeri Beruang Merah".
Meski begitu, letupan masih terjadi di mana kerap muncul kabar adanya ketegangan di sektor perbatasan.
Pada awal Mei, Yerevan menuding musuh besarnya itu sudah melakukan infiltrasi, dan mengepung danau yang membagi dua negara.
Baku menolak tuduhan tersebut. Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengeklaim 600 serdadu Azerbaijan masih berada di sana.
Baca juga: Armenia Panas, Azerbaijan Pamerkan Helm Tentara yang Tewas sebagai Piala Perang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.