Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Puasa Ramadhan Diaspora Muslim Indonesia di Alaska Ikuti Waktu Mekkah

Kompas.com - 12/05/2021, 16:53 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Editor

Bagi Saras, menjalankan ibadah bulan Ramadhan di tengah pandemi terasa berbeda, karena harus membatasi interaksi dengan orang banyak.

Baca juga: Melihat Kegiatan Ramadhan di Amerika, dari Tadarus Virtual hingga Vaksinasi Covid-19

Ajarkan anak puasa di AS

Tinggal di negara yang mayoritas penduduknya non-muslim cukup menantang bagi Dewi dalam mengajarkan agama Islam kepada ketiga anaknya.

Berbagai usaha ia lakukan, salah satunya dengan memasukkan kedua anaknya, usia 5 dan 8 tahun, ke sekolah yang mengajarkan agama Islam setiap hari Minggu. Sayangnya, sekolah Minggu kini tengah ditiadakan terkait pandemi.

“Walaupun alhamdulillah di sini ada sekolah (Minggu), orangtua yang harus benar-benar memberikan motivasi, memberikan pelajaran,” jelasnya.

Dewi pun kerap mengajarkan Gerald, putranya yang tertua, mengaji di rumah. Ia juga tengah melatih Gerald berpuasa, sambil memberikan pengertian mengenai puasa dan manfaatnya.

“Masih latihan, hanya setengah hari. Dan itu pun kadang-kadang hanya pas weekend, karena mereka sudah masuk sekolah dan (cuaca) masih dingin, jadi mereka belum puasa,” jelasnya.

Saat mencoba berpuasa, Gerald mengatakan, dirinya selalu merasa lapar.

“Mungkin kalau aku sudah lebih besar, tidak akan begitu merasa lapar dan aku bisa puasa,” ujar Gerald.

Menurut Gerald, berpuasa itu bagaikan mendapat perlindungan dari Allah dan membantu kita agar lebih peka terhadap orang-orang yang tidak memiliki makanan sama sekali.

Motivasi diri dekat dengan Tuhan

Suasana Ramadhan di Amerika memang tidak marak seperti di Indonesia.

Karena itu, menurut Dewi, ia perlu memotivasi dirinya agar bisa menjadi diri yang lebih baik dan dekat dengan Tuhan.

“Sebenarnya banyak cara untuk memotivasi diri di (Amerika) dan mungkin dengan ikutan acara-acara keagamaan. Dan saya baru tahu juga kalau di Amerika juga banyak acara-acara keagamaan yang bisa diikuti,” ujarnya.

Seperti halnya Dewi, Saras berharap Ramadhan kali ini bisa membuatnya menjadi manusia yang lebih baik.

Baca juga: Ramadhan 2021, KBRI Roma Adakan Beragam Acara Virtual, Ini Jadwalnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com