NEW DELHI, KOMPAS.com - Semakin banyak pasien Covid-19 di India saat ini dan yang sudah pulih terinfeksi jamur hitam mematikan dan langka, kata para dokter kepada AFP pada Senin (10/5/2021).
Mucormycosis atau mukormikosis yang dijuluki "jamur hitam" oleh dokter di India, biasanya paling agresif pada pasien yang sistem kekebalannya dilemahkan oleh infeksi lain.
Para pakar medis mengatakan, mereka melihat peningkatan kasus jamur hitam ini di India dalam beberapa pekan terakhir.
Baca juga: Muncul Infeksi Jamur Hitam yang Langka pada Pasien Covid-19 di India
Kementerian Kesehatan India pada Minggu (9/5/2021) juga merilis saran tentang cara mengobati infeksi mucormycosis.
"Kasus infeksi mukormikosis pada pasien Covid-19 pasca-pemulihan hampir empat hingga lima kali lipat dibandingkan yang dilaporkan sebelum pandemi," kata Atul Patel spesialis penyakit menular yang berbasis di Ahmedabad yang juga anggota gugus tugas Covid-19 di negara bagian tersebut.
Di negara bagian Maharashtra yang memiliki Mumbai sebagai pusat keuangan India, ada 300 kasus lebih yang terdeteksi, kata Khusrav Bajan konsultan di Rumah Sakit Nasional Hinduja dan anggota gugus tugas Covid-19 Maharashtra.
Sejauh ini sekitar 300 kasus juga dilaporkan di empat kota di Gujarat, termasuk Ahmedabad sebagai kota terbesarnya, menurut data resmi dari rumah sakit milik pemerintah.
Baca juga: Bahaya Mukormikosis, Infeksi Jamur Hitam yang Dialami Pasien Covid-19 di India
Rumah sakit di negara bagian barat seperti Maharashtra lalu diperintahkan untuk mendirikan bangsal perawatan terpisah, seiring melonjaknya kasus infeksi "jamur hitam".