Inspirasi Energi: Penjualan Mobil Diesel di Eropa Merosot, Kendaraan Hybrid Melejit

Penjualan untuk mobil listrik baterai di seluruh Eropa juga melonjak 59,1 persen menjadi 146.185 unit.

Permintaan mobil non bahan bakar fosil mengalami lonjakan karena juga ditopang oleh kebijakan pemerintah untuk menggenjot pemakaian kendaraan tanpa emisi.

Melansir Bloomberg, Eropa menyalip China sebagai pasar terbesar untuk mobil bertenaga listrik dan pada 2020.

Bloomberg memprediksi, keunggulan tersebut kemungkinan bisa dipertahankan tahun ini mengingat subsidi untuk kendaraan non-bahan bakar fosil sedang digalakkan terutama di Jerman, Perancis, dan Italia.

Selain itu, banyak model-model dan jenis-jenis baru yang ditawarkan oleh produsen mobil seperti Volkswagen dan Stellantis.

Baca juga: Inspirasi Energi: Cara Kerja Panel Surya dan Komponen PLTS

Di China, mobil listrik plug-in hybrid menyumbang 8 persen dari dari seluruh penjualan mobil di sana, menurut Asosiasi Produsen Mobil China.

Di Eropa, penjualan mobil listrik plug-in hybrid naik lebih cepat daripada mobil listrik baterai selama kuartal tersebut.

Lonjakan penjualan mobil listrik saat ini merupakan keuntungan bagi produsen mobil era lama yang telah berinvestasi besar-besaran.

Selain itu, investor juga semakin optimistis bahwa produsen mobil era lama mampu berhasil beralih ke era listrik.

Tahun lalu, Volkswagen menjadi produsen mobil listrik nomor wahid di Eropa dan bertujuan untuk menggeser Tesla sebagai pemimpin mobil listrik global paling lambat tahun 2025.

Baca juga: Inspirasi Energi: Gas Alam Jadi Sumber Energi Primer pada 2050, Salip Minyak dan Batubara