MOSKWA, KOMPAS.com - Tim medis termasuk dokter pribadi kritikus Kremlin Alexei Navalny tak bisa masuk rumah sakit tempat pemimpin oposisi Rusia itu dirawat.
Akses dokter ditolak pada Selasa (20/4/2021) ketika mengunjungi rumah sakit khusus narapidana di koloni penjara lokasi Navalny ditahan.
Navalny (44) mogok makan sejak 31 Maret dan tim medisnya akhir pekan lalu memperingatkan kesehatannya menurun cepat, sehingga bisa mati kapan pun.
Baca juga: Penjara Rusia Akan Pindahkan Navalny ke Rumah Sakit Khusus Napi
Navalny mogok makan untuk memprotes pelayanan medis yang tidak memadai atas sakit punggung parah dan mati rasa di anggota tubuhnya.
Dinas penjara Rusia yang berulang kali melarang dokter Navalny mengunjunginya, pada Senin (19/4/2021) memindahkan pemimpin oposisi itu ke fasilitas medis di koloni lain dalam wilayah sama.
Sebuah tim medis termasuk dokter pribadinya, Anastasia Vasilyeva, melakukan beragam upaya untuk menemui Navalny tetapi selalu ditolak.
Selasa pagi ini tim sekali lagi dilarang bertemu dengannya, dan diberitahu untuk datang pada lain hari.
"Ini sangat tidak menghormati orang yang datang untuk memenuhi tugas kemanusiaan mereka, tugas medis untuk membantu pasien," ujar Vasilyeva kepada AFP di luar koloni.