Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sepatu Setan" dengan Darah Manusia yang Digugat Nike Ludes Terjual Tak Sampai 1 Menit

Kompas.com - 01/04/2021, 11:57 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber CNN

BROOKLYN, KOMPAS.com - "Sepatu Setan" yang kontroversial dengan pentagram perunggu, salib terbalik, dan setetes darah manusia asli, ludes terjual tak sampai satu menit.

Sepatu kets hitam-merah ini adalah hasil kolaborasi rapper Lil Nas X dan MSCHF yang berbasis di New York.

Sepatu ini menggunakan rancangan Nike Air Max 97s, tetapi Nike sama sekali tidak terlibat dalam pembuatannya.

Baca juga: Nike Gugat Sepatu Setan yang Mengandung Setetes Darah Manusia

Melalui e-mail pada Senin (29/3/2021), MSCHF mengonfirmasi bahwa edisi terbatas sepatu bernama 666 ini terjual habis dalam waktu kurang dari satu menit.

Kemudian Lil Nas X tetap mendapat satu pasang pertama sepatu berharga 1.018 dollar AS (Rp 14,7 juta) itu, kata direktur kreatif MSCHF Kevin Wiesner kepada CNN.

Harga 1.018 dollar AS merujuk pada Lukas bab 10 ayat 18 di Alikitab yang berbunyi, "Aku melihat Setan jatuh seperti kilat dari surga."

MSCHF juga menerangkan, setiap sol gelembung udara di Sepatu Setan ini mengandung 60 cm kubik (2,03 ons cairan) tinta merah dan satu tetes darah manusia.

Baca juga: Sepatu Setan Viral di Medsos, Ini Tanggapan Warganet

Juru bicara MSCHF mengatakan, darah itu diberikan oleh anggota kolektif mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com