Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Perang Antar-geng, Wanita Tewas Tertembak Peluru Nyasar

Kompas.com - 13/03/2021, 20:10 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

NEW YORK CITY, KOMPAS.com – Seorang wanita di Amerika Serikat (AS) terkena peluru nyasar saat terjebak dalam perang antar-geng.

Seorang sumber mengatakan kepada New York Post bahwa wanita bernama Gudelia Vallinas (37) tersebut terkena peluru nyasar di kepalanya dan tewas.

Gudelia awalnya berjalan di sekitar Queens, New Yorks City, AS pada Jumat (12/3/2021) malam waktu setempat.

Baca juga: Bocah 4 Tahun Tak Sengaja Tertembak dan Tewas saat Malam Tahun Baru

Tiba-tiba, sekitar lima sampai enam orang dari dua geng saling baku tembak dan kejar-mengejar melalui gedung.

Ketika baku tumpah ke jalan, Gudelia menjadi target yang tidak diinginkan sebagaimana dilansir New York Post.

Korban tertembak di kepalanya. Gudelia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Elmhurst namun nyawanya tidak tertolong.

Baca juga: Penis Pria Ini Tak Sengaja Tertembak Saat Masukkan Pistol ke Sabuk

Seorang warga menelepon 911 dan menceritakan apa yang terjadi.

“Saya mendengar suara tembakan, seperti 5 atau 6 tembakan. Saya mendengar seseorang berteriak bahwa ada seorang wanita di bawah,” kata seorang saksi, Zal Alradai.

Alradai lalu keluar rumah untuk memeriksa apa yang terjadi. Dia terkejut ketika melihat genangan darah di tanah.

Baca juga: Tragis, Gadis 8 Tahun Tewas Tertembak Saat Menghadiri Pesta Ulang Tahun

“Suara tembakan itu sangat keras, yang saya dengar hanyalah dor, dor, dor, dor, dor… Tak bisa dipercaya,” tutur Alradai.

Seorang warga yang mendengar suara tembakan tersebut mengatakan, kekerasan itu terjadi akibat reformasi jaminan yang dianggap kontroversial di New York City.

“Saya bisa mendengar suara tembakannya: dor, dor, dor… ada penembakan juga di sini musim panas lalu,” kata dia.

Hingga berita ini ditulis, polisi belum menangkap tersangka. Polisi juga tengah melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.

Baca juga: Dua Polisi Tertembak dan Satu Ditusuk di Leher Saat Demo George Floyd

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com