Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Polisi Tertembak dan Satu Ditusuk di Leher Saat Demo George Floyd

Kompas.com - 04/06/2020, 19:33 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

BROOKLYN, KOMPAS.com - Sebanyak dua polisi tertembak dan satu polisi ditusuk saat bertugas di tengah jalannya demonstrasi George Floyd.

Ketiga polisi itu terluka usai berkonfrontasi dengan seorang tersangka di Brooklyn, Amerika Serikat (AS), Rabu malam (3/6/2020).

Dilansir dari New York Post, insiden bermula saat seorang tersangka mendekati seorang polisi di Church Avenue dekat Flatbush Avenue sekitar pukul 23.45, dan menusuknya di leher, kata seorang sumber polisi.

Baca juga: Hasil Otopsi Nyatakan George Floyd Positif Virus Corona

Beberapa polisi lalu mendatangi lokasi kejadian dan satu orang menodongkan senjata, lanjut sumber itu.

Polisi dan tersangka kemudian saling berebut senjata, yang berujung dengan terlukanya satu polisi di tangan dan yang lain di lengan.

Seorang sersan lalu menuju TKP dan menembak tersangka.

Para polisi yang terluka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kings County dengan luka-luka yang tidak mengancam jiwa, kata pihak berwenang.

Tersangka langsung ditahan di tempat kejadian. Dia dilaporkan dalam kondisi kritis.

Baca juga: Derek Chauvin, Eks Polisi Pembunuh George Floyd, Terancam Dipenjara 40 Tahun

"Tampaknya itu adalah serangan pengecut, tercela, sepenuhnya tidak beralasan pada polisi yang tidak berdaya," kata komisaris NYPD Dermot Shea pada konferensi pers setelah penembakan.

"Saya pikir kita semua sudah muak, apa yang kita katakan adalah kekerasan ini harus dihentikan."

Warga Flatbush, Jean Jones, mengatakan dia sedang mengemudi di East 21 dekat Church Avenue ketika menyaksikan penembakan itu berlangsung.

Jones berujar, dia melihat setidaknya dua polisi bergegas keluar dari mobil dan mulai menembak.

Baca juga: Tuntut Keadilan, Roxie Washington Mantan Kekasih George Floyd Singgung Hidup Putrinya

"Saya melihat mereka menembak dan kemudian dua petugas itu bersembunyi di belakang mobilnya, seperti berusaha agar tidak tertembak," kata Jones dikutip dari New York Post.

"Saya mendengar suara tembakan," lanjutnya seraya menyebut ada sekitar 16 tembakan.

"Itu jumlah yang banyak. Saya mengkhawatirkan para polisi. Sangat disayangkan hal-hal semacam itu bertambah buruk," imbuhnya.

Penembakan itu terjadi di tengah demonstrasi menuntut keadilan atas kematian George Floyd.

Para demonstran memadati Brooklyn pada Rabu malam, tetapi tidak di dekat lokasi kejadian penembakan.

Baca juga: Picu Kontroversi di Demo George Floyd, Apa Itu UU Pemberontakan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com