Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penis Pria Ini Tak Sengaja Tertembak Saat Masukkan Pistol ke Sabuk

Kompas.com - 19/10/2020, 18:41 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KINGSTON, KOMPAS.com - Penis seorang pria di Jamaika dilaporkan tak sengaja tertembak, setelah dia bermaksud memasukkan pistol ke sabuk.

Si lelaki untungnya berhasil sembuh setelah peluru yang menembus kemaluannya menyebabkan luka parah, dalam insiden di kota Portland.

Media setempat The Star memberitakan, semua berawal pada Selasa pekan lalu (13/10/2020) ketika si laki-laki menyarungkan senjata ke celana.

Baca juga: Dianggap Mirip Penis, 2 Patung Ikan di Maroko Ini Dihancurkan

Di saat itulah, penis si pria tertembak. Dia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kingston untuk menjalani pembedahan darurat.

Pengawas Dwayne Wellington selaku komandan polisi di Portland menerangkan, pria yang tak disebutkan identitasnya itu masih dirawat.

"Saya sudah mendapatkan keterngan mengenai kejadian itu. Jadi, tidak ada yang ditahan," ulas Wellington dilansir Daily Mirror Senin (19/10/2020).

Wellington menuturkan mereka tidak bisa menahan seseorang jika itu kecelakaan. Kecuali, si lelaki berniat untuk bunuh diri.

Dr Elon Thompson, pakar urologi Jamaika menyerukan kepada publik untuk berhati-hati ketika hendak memasukkan pistol mereka.

Dia menerangkan pernah melakukan amputasi atau pun terpaksa mengeluarkan testikel karena kasus di mana korban tak sengaja menembakkan timah panasnya.

Dr Thompson menjelaskan bahwa cedera akibat kasus salah tembak ini bermacam-macam. Bisa saja peluru itu hanya mengenai penis.

Kemudian bisa juga mengenai saluran yang membuat kemaluan berdiri. Ada juga yang menyebabkan luka di bagian saluran kecing.

"Secara psikologi ini menyeramkan. Kami tentu harus menasihatkan orang supaya mereka lebih berhati-hati ketika menyimpannya," jelasnya.

Baca juga: Penisnya Terbakar gara-gara Ketumpahan Teh Panas, Pria Ini Tuntut Starbucks

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com