Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Akui Ada Tentaranya yang Tewas Saat Baku Pukul Lawan India di Perbatasan

Kompas.com - 19/02/2021, 12:27 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China akhirnya mengakui, ada tentaranya yang tewas dalam insiden baku pukul melawan pasukan India di perbatasan tahun lalu.

Dalam keterangan kementerian pertahanan, sebanyak empat prajurit tewas saat bentrok memakai tangan kosong di Lembah Galwan.

"Mereka mengorbankan diri dalam konfrontasi Juni di perbatasan melawan militer asing," jelas kementerian pertahanan.

Baca juga: China Kirim Petarung ke Perbatasan, Sebelum Baku Hantam Lawan Militer India

India dan China memperebutkan perbatasan di Region Ladakh, dan pernah terlibat perang besar pada 1962 silam.

Sejak saat itu, kedua negara saling menuding satu sama lain sudah melanggar kedaulatan dengan melewati garis depan.

Pada pertengahan Juni 2020, militer dua negara terlibat insiden baku pukul, ketegangan terpanas dalam beberapa dekade.

Dilansir AFP Jumat (19/2/2021), New Delhi mengumumkan 20 tentara mereka tewas dalam pertarungan yang juga melibatkan tongkat pemukul berduri.

Saat itu, China juga mengakui ada korban di pihak mereka. Namun, mereka tidak mendetilkannya hingga Jumat ini.

Beijing menerangkan, komandan batalion Chen Hongjun dan tiga prajurit lain mendapatkan penghargaan anumerta.

"Negeri Panda" menuding New Delhi sudah melanggar kedaulatan dengan mendirikan tenda di tempat mereka, dan memaksa mereka membela diri.

China mengeklaim mereka berhasil mengusir India, dan membuat militer lawan lari ketakutan meninggalkan teman mereka yang terbunuh atau terluka.

Ketegangan kemudian meningkat karena dua negara pemilik senjata nuklir itu mendirikan puluhan ribu tenda di garis depan masing-masing.

Suasana mereda pada pekan lalu, saat kedua pihak mengumumkan mereka sepakat untuk menarik mundur pasukan di garis depan.

Menteri Pertahanan India Rajnath Singh mengatakan, perjanjian itu secara substansial akan memulihkan situasi setidaknya sebelum baku pukul terjadi.

Baca juga: Adu Jotos dengan China di Perbatasan, 3 Tentara India Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com