Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Meledak Saat Dipakai Bermain, 6 Anak di Uganda Tewas

Kompas.com - 18/02/2021, 18:46 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

KAMPALA, KOMPAS.com - Sebanyak enam anak di Uganda tewas dan lima lainnya terluka, ketika bom tua yang mereka temukan di semak meledak saat dipakai bermain.

Tiga bocah terbunuh seketika dan tiga lainnya meninggal saat dilarikan ke rumah sakit di Adjumani, distrik di Region Nil Barat.

Juru bicara kepolisian setempat Josephine Angucia menuturkan, anak-anak itu awalnya bermain di semak pada Selasa (16/2/2021).

Baca juga: Terjadi Lagi, Granat Meledak Saat Dimainkan, Tewaskan 3 Bocah

"Mereka melewati bom tua itu, yang meledak saat dipakai bermain," ujar Angucia seperti dikutip AFP Kamis (18/2/2021).

Berdasarkan investigasi awal, bom itu merupakan granat tangan yang berasal dari era kelompok pemberontak Lord's Resistance Army (LRA).

Kelompok itu disebut beraksi di kawasan Region Nil Barat, dengan Adjumani merupakan wilayah yang paling terdampak.

Selain enam anak tewas, lima temannya saat ini mendapat perawatan intensif di rumah sakit distrik sekitar.

Angucia melanjutkan, insiden melibatkan munisi aktif adalah yang kedua kurang dari dua pekan terakhir, dengan sebelumnya menewaskan dua orang.

Pada 1990-an, pemerintah Uganda berperang dengan pemberontak baik dari Front Tepi Barat Nil hingga LRA, dengan korban jiwa tak terhitung.

Di akhir medio tersebut, kelompok Front Tepi Barat Nil bisa dihancurkan. Tetapi LRA selamat, dan terus melanjutkan konflik.

Sepak terjang mereka baru benar-benar berhenti setelah pemerintahan Presiden Yoweri Museveni mengusir mereka pada 2006.

Berdasarkan catatan PBB, pemberontak LRA membunuh lebih dari 100.000 orang dan menculik sekitar 60.000 anak.

Selain itu, kampanye mereka yang sarat akan kekerasan menyebar mulai dari Uganda, Sudan, Republik Demokratik Kongo, dan Republik Afrika Tengah.

Baca juga: Anggota ISIS Tak Sengaja Ledakkan Diri Saat Berpamitan, Dia dan 20 Temannya Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com