WREXHAM, KOMPAS.com - Polisi Inggris pada Kamis (28/1/2021) menangkap seorang pria, yang mengirim paket mencurigakan ke pabrik vaksin Covid-19 di Wales.
Tim penjinak bom pun dikerahkan untuk mengambil benda mencurigakan tersebut.
Saat itu proses produksi langsung dihentikan dan para pekerja dievakuasi dari situs Wockhardt di Wrexham, Wales utara, menyusul penemuan paket mencurigakan pada Rabu (27/1/2021).
Baca juga: Vaksin Covid-19 dari Novavax Dilaporkan 89,3 Persen Efektif
Kepolisian Kent di tenggara Inggris pada Kamis mengatakan, mereka telah menahan seorang pria lokal berusia 53 tahun yang diduga mengirim paket tersebut.
Namun, setelah dibuka paketnya aman dan karyawan pun diizinkan kembali bekerja.
"Penghentian sementara produksi ini sama sekali tidak memengaruhi jadwal produksi kami, dan kami berterima kasih kepada pihak berwenang serta para ahli atas tanggapan cepat dan penyelesaian insiden tersebut," kata juru bicara fasilitas itu, dikutip dari AFP.
Baca juga: 2.320 Nakes di Sulsel Sudah Terima Vaksin Covid-19 Tahap Pertama
Pabrik Wockhardt mempekerjakan sekitar 400 orang.
Kementerian Pertahanan mengatakan, tim penjinak bom dipanggil ke lokasi sekitar pukul 11.30 siang waktu setempat pada Rabu.
Wockhardt menyiapkan layanan tahap akhir dari vaksin Covid-19 yang dikembangkan AstraZeneca bersama Universitas Oxford.
Baca juga: Update Corona Global: Usia Orang yang Bisa Diberi Vaksin AstraZeneca
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.