Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdeteksi Mengandung Covid-19, Bea Cukai China Tangguhkan Ikan Beku Impor Asal Indonesia

Kompas.com - 12/11/2020, 21:20 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Editor

"Berarti mungkin mereka nggak pakai masker, karena kalau pakai masker, virus nggak semudah itu untuk jatuh ke permukaan," jelasnya kepada Hellena Souisa.

Baca juga: Kepala Staf Trump Positif Virus Corona

Sementara dari sisi China, Ines mengatakan, tes yang dilakukan pihak China dengan cara swab pada permukaan kemasan untuk mengidentifikasi adanya DNA virus, mungkin saja ditemukan adanya sisa virus karena tes tersebut sangat sensitif.

"Tapi belum berarti virus itu masih bisa menular. Jadi kita harus membedakan [deteksi] adanya sisa-sisa virus, dengan apakah (sisa) virus tersebut bisa benar-benar menginfeksi orang."

"Saya belum pernah melihat laporan di mana mereka misalnya dari swab itu kemudian mereka kultur, terus mereka bisa membuktikan masih ada virus yang mampu menginfeksi dalam skenario lab," tutur Ines.

Yugi mengatakan Kadin terus memastikan agar protokol kesehatan dilakukan dengan benar, karena jika tidak akan sama seperti "bunuh diri" bagi produk yang dieskpor ke luar negeri.

"Setiap kita mau ekspor ke luar negeri, semua negara minta sertifikat kesehatan dan syarat-syaratnya (untuk dipenuhi) dan di dalam negeri pun sudah minta sertifikasi sebelum bisa keluar."

"Kalau tidak dilakukan maka kita tidak bisa jual produknya dan pelaku usaha yang dirugikan, jadi mereka akan bunuh diri kalau tidak mengikuti sertifikat yang disyaratkan penerima barang ekspor dari kita," tambahnya.

Baca juga: Pembunuh 3 Orang di Gereja Perancis Positif Virus Corona

Ekspor ikan beku ke China turun selama pandemi

Dari pengamatan Kadin, Yugi mengatakan ekspor ikan dan udang beku ke China jumlahnya cukup signifikan bagi neraca ekspor hasil laut dari Indonesia.

"Permintaan ke China selalu tinggi, walau posisi ekspor sekarang lebih banyak ke Amerika Serikat yang tertinggi sekitar 40 persen, baru China sekitar 20-an persen," ujar Yugi.

"Sekarang karena Covid-19 secara rata-rata ekspor ikan dan udang beku dari Indonesia ke China berkurang," jelasnya.

Marzuki dari PT Anugrah Laut Indonesia juga mengatakan pandemi permintaan ikan beku dari China telah turun drastis.

"Permintaan dari China sendiri sudah turun sampai 80 persen sejak beberapa bulan (karena) Covid-19."

Selain Indonesia, perusahaan dari Brasil, Ekuador, dan Rusia juga menghadapi penangguhan satu minggu pada sebulan terakhir setelah produk mereka dinyatakan positif terpapar virus corona.

Baca juga: 3 Terdakwa Aksi Teror 2015 Positif Corona, Sidang Charlie Hebdo Ditunda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com