Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Kepalanya Mirip Tengkorak, Pria Ini Cabut Kupingnya dan Disimpan di Toples

Kompas.com - 05/09/2020, 18:13 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Mirror

FINSTERWALDE, KOMPAS.com - Seorang pencinta tato rela mencabut kupingnya sendiri agar kepalanya terlihat mirip tengkorak.

Ia mengaku telah menghabiskan lebih dari 6.000 poundsterling (Rp 117,5 juta) untuk memenuhi keinginannya itu.

Pria tersebut juga mengungkap dia menyimpan potongan telinganya di sebuah toples.

Baca juga: Heboh Penemuan Kura-kura Emas Diyakini sebagai Jelmaan Dewa

Pria bernama Sandro yang dikenal sebagai Mr Skull Face di media sosial ini, bersikeras meski orang-orang menyebutnya "gila" tapi penampilan terbarunya justru membuatnya semakin percaya diri.

Sandro (39) asal Finsterwalde di Jerman ini telah menjalani 17 modifikasi tubuh ekstrem termasuk implan dahi, implan lengan bawah, implan belakang tangan, implan bawah kulit, dan pembelahan lidah.

Telinganya dicabut pada 2019 dan dia sekarang berencana memotong ujung hidung serta menato bola matanya.

Baca juga: Heboh, Ikan Raksasa Berbentuk Aneh Terdampar di Pantai Australia

Dia mengatakan, keputusannya untuk merombak tubuhnya secara drastis ini berasal dari hati nurani, bukan semata-mata untuk tampil keren saja.

Dilansir dari Mirror Kamis (27/8/2020), Sandro menerangkan minatnya untuk merombak ekstrem tubuhnya ini dimulai pada 2007 setelah melihat seseorang di tv yang dutanamkan di kepala mereka.

Selama 13 tahun ia melakukan 17 modifikasi tubuh ekstrem serta tato wajah dan tindikan hidung, lalu yang terbaru adalah mencopot telinga.

Sandro tahu betul perubahan ekstrem ini mengubah hidupnya. Keluarga dan teman-temannya bercanda bahwa dia orang aneh yang sakit, tapi Sandro tidak menggubrisnya.

Baca juga: Foto Viral Anjing Dicat Mirip Harimau di Malaysia, Netizen: Wajahnya Sedih

Ia berkata, orang-orang harus menerima dia apa adanya dan bukan hanya soal penampilannya.

"Penampilanku berdampak besar pada peluangku mendapatkan pekerjaan karena banyak perusahaan masih sangat konservatif dan lebih suka mengikuti arus."

"Aku rasa aku sering ditolak dari pekerjaan karena penampilanku."

Sandro lalu memperingatkan orang-orang yang hendak memodifikasi tubuh secara ekstrem, untuk berhati-hati dan memastikan melakukannya untuk alasan yang benar.

"Jika Anda seorang pemula, lakukan penelitian dalam dan menyeluruh, pikirkan baik-baik tentang segala hal dan luangkan waktu Anda."

"Di atas segalanya, jangan pernah melakukan sesuatu hanya karena Anda ingin lebih keren; itu harus datang dari hati dan untuk diri Anda sendiri."

Baca juga: Video Viral Ghost Rider India, YouTuber Bakar dan Naiki Motornya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com