Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UEA Keluarkan Dekrit, Resmikan Hubungan Damai dengan Israel

Kompas.com - 31/08/2020, 00:19 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Dalam beberapa tahun terakhir, UEA telah mengadakan pembicaraan diam-diam dengan Israel dan mengizinkan orang Israel dengan paspor kedua ke negara itu untuk perdagangan dan pertemuan.

Membuka hubungan juga dapat membantu UEA mengakses persenjataan canggih Amerika, seperti jet tempur F-35 yang saat ini hanya diterbangkan Israel di Timur Tengah.

Sheikh Khalifa telah memerintah UEA sejak 2004. Dia menderita stroke pada 24 Januari 2014, dan menjalani operasi darurat.

Sejak itu dia jarang terlihat di depan umum, meskipun media pemerintah biasanya menerbitkan foto-fotonya di sekitar hari raya Islam.

Putra mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, telah menjabat sebagai penguasa harian UEA sejak Sheikh Khalifa mengalami stroke.

Baca juga: Soal Perjanjian Damai Israel-UEA, Menlu AS: Langkah Besar di Jalan yang Benar

Sheikh Mohammed telah fokus pada peningkatan kekuatan militer Emirates di tengah kecurigaannya terhadap Iran, permusuhan yang dimiliki oleh Israel.

Sementara Sheikh Khalifa menyandang gelar presiden, UEA dipimpin oleh syekh otokratis.

Abu Dhabi, sebagai ibu kota negara yang kaya minyak, telah tumbuh semakin kuat sejak berdirinya UEA pada 1971, meski pun masing-masing negara syekh sebagian besar mengatur urusannya sendiri.

Keputusan itu muncul setelah perjalanan melalui Timur Tengah dalam beberapa hari terakhir oleh Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, yang berharap untuk membangun kesepakatan UEA-Israel.

Kesepakatan itu juga datang sebagai kemenangan kebijakan luar negeri utama bagi Trump saat ia berkampanye menjelang pemilihan November melawan kandidat Demokrat Joe Biden.

Baik Israel dan UEA telah memandang presiden Republik itu sebagai sekutu.

Baca juga: Trump Umumkan Perjanjian Damai antara Israel dan Uni Emirat Arab

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com