Selamatkan Pasukan Inggris dari Al Qaeda, Anjing Ini Terima Penghargaan Tertinggi

LONDON, KOMPAS.com - Seekor pensiunan anjing militer mendapat penghargaan tertinggi khusus hewan, setelah dia menyelamatkan pasukan Inggris dari serangan Al Qaeda.

Kuno, Belgian Shepherd berusia tiga tahun, harus menjalani amputasi pada kaki belakangnya setelah terkena tembakan dalam penyerangan 2019 lalu.

Ketika pasukan Inggris berjibaku menghadapi serangan, Kuno menyerang salah satu anggota Al Qaeda dan berhasil memutus serangan sehingga militer mampu menyelesaikan misi.

Baca juga: Seorang Wanita Mengaku Bakar Kampus untuk Mendukung Al Qaeda

Berdasarkan keterangan kementerian pertahanan dikutip Sky News Sabtu 929/8/2020), mereka tidak mengungkap di mana lokasi serangannya.

Karena terkena peluru di kedua kakinya, anjing itu segera dibawa oleh majikannya menggunakan helikopter, sebelum dikirim ke Inggris untuk menerima perawatan lanjutan.

Kuno dilaporkan menjalani serangkaian operasi, termasuk amputasi pada salah satu kaki belakang, dan menjadi anjing militer pertama di Inggris yang cocok dengan anggota tubuh buatan.

Setelah serangkaian program rehabilitas, termasuk satu sesi treadmill hidroterapi, Kuno kini pulih dan menikmati waktu pensiunnya.

Puncaknya adalah ketika dia dianugerahi Medali PDSA Dickin, setara dengan penghargaan tertinggi Victoria Cross, atas keberaniannya.

Adapun penghargaan tersebut diberi nama sesuai Maria Dickin, pendiri PDSA atau Pengobatan Umum untuk Hewan yang Sakit, pada 1917.

Diketahui bahwa Medali Dickin sudah diberikan kepada 34 anjing, 32 merpati pengirim pesan di era Perang Dunia II, empat ekor kuda, dan seekor kucing.

Menteri Pertahanan Ben Wallace menyatakan, jika saja tidak ada kuno, maka operasi yang dijalankan oleh pasukan Inggris bisa berbeda.

"Jelas dia sudah menyelamatkan mereka pada hari itu. Penyerangan ini adalah pencapaian signifikan terhadap Al Qaeda dalam beberapa tahun terakhir," kata dia.

Sementara Direktur Jenderal PDSA Jan McLoughlin menerangkan, aksi Kuno begitu berani di mana dia akan segera hadir dalam acara penganugerahan medali pada akhir tahun ini.

Baca juga: Al Qaeda Coba Tumpangi Protes Black Lives Matter