Ribuan pengunjuk rasa yang naik pitam memadati pusat kota Beirut pada Sabtu (8/8/2020). Mereka bentrok dengan pasukan keamanan yang menembakkan gas air mata dan menembakkan peluru karet ke arah demonstran.
Kemudian sekelompok demonstran yang dipimpin pensiunan perwira militer sempat menduduki kantor Kementerian Luar Negeri, dan menyatakannya sebagai "markas besar revolusi."
Baca juga: Demo Ledakan Beirut, Massa Duduki Kantor Kemenlu Lebanon
Protes besar dan bentrokan antara demonstran dengan pasukan keamanan terus berlanjut di hari-hari berikutnya.
Tak lama berselang sederet menteri dan anggota parlemen mengundurkan diri.
Pada Senin (10/8/2020) PM Hassan Diab mengumumkan pengunduran dirinya, setelah lebih dari 7 bulan berkuasa.
Baca juga: Eksodus Kabinet Lebanon, 5 Menteri dan PM Mundur akibat Ledakan Beirut dan Krisis Ekonomi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.