BEIJING, KOMPAS.com - Lebih dari setengah kasus infeksi virus corona di China yang dilaporkan pada Minggu (12/4/2020) berasal dari penerbangan dari Rusia ke Shanghai sehari sebelumnya.
Berdasarkan laporan dari Bloomberg, Komisi Kesehatan kota Shanghai mengatakan peristiwa itu menandakan potensi keparahan wabah di Rusia.
China tengah berusaha mencegah wabah gelombang baru akibat masuknya warga dari luar perbatasannya.
Baca juga: Lockdown Virus Corona Berujung Kepanikan, Mendagri Turki Mundur
Sementara itu, para ahli dan pejabat kesehatan setempat telah memperingatkan bahwa jumlah kasus infeksi virus corona di Rusia bisa jauh lebih tinggi daripada yang dilaporkan negara itu karena pengujian yang tidak dapat diandalkan.
Menurut Komisi Kesehatan Kota Shanghai, 51 dari 52 kasus yang diimpor pada Sabtu kemarin adalah warga negara China yang didiagnosis dengan Covid-19 setelah penerbangan ketika mereka mendarat.
Baca juga: AS Uji Coba Obat Avigan Jepang untuk Pengobatan Covid-19