Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perawat Italia Ini Ungkap Kondisinya Berjuang Merawat Pasien Virus Corona

Kompas.com - 12/03/2020, 14:50 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - Seorang perawat di Italia menunjukkan kondisinya di tengah perjuangannya merawat pasien yang terinfeksi dengan virus corona.

Bersama dengan dokter dan tim medis lain, perawat berada di garda terdepan, dan mengisahkan rasa letih dan cerita heroik mereka di tengah wabah.

Dalam foto yang diunggahnya ke Instagram, Alessia Bonari memperlihatkan wajahnya yang memar karena mengenakan masker pelindung.

Baca juga: Cerita WNI di Italia: Kuliah Dijalankan Secara Online

Dilansir Sky News Rabu (11/3/2020), Alessia menceritakan bagaimana dia begitu takut untuk bekerja setiap harinya di tengah penyebaran virus corona.

"Saya takut jika masker saya tidak melekat dengan sempurna, atau saya tak sengaja menyentuh muka dengan sarung tangan yang kotor," ungkapnya.

Dia juga mengaku takut jika lensa yang melindungi matanya dari virus dengan nama resmi SARS-Cov-2 itu tidak terpasang dengan benar.

Alessia mengatakan, secara fisik dia begitu lelah dengan pakaian pelindung yang dikenakannya karena menurutnya, itu menyakitkan.

"Jas laboratorium membuat saya berkeringat. Kemudian begitu saya mengenakan pelindung, saya tidak akan bisa minum atau ke toilet selama enam jam," paparnya.

"Saya begitu capek secara fisik, sama seperti rekan-rekan lainnya yang berada di situasi sama. Namun, ini tak akan menghalangi kami bertugas," tegasnya.

Baca juga: Kirim Puluhan Ribu Masker ke Italia, Xiaomi: Kita Ombak di Laut yang Sama

Sebelumnya, perawat lain bernama Elena Pagliarini menjadi simbol kegigihan tim medis Italia dalam memerangi SARS-Cov-2.

Diwartakan The Sun, Pagliarini terlihat tertidur di atas meja dengan keyboard berada di atasnya, dengan dia masih mengenakan pakaian pelindung lengkap.

Pagliarini bekerja di rumah sakit Cremona, kota yang berlokasi di Region Lombardy, kawasan utara Italia, salah satu wilayah yang paling terdampak.

Koleganya yang mengambil foto tersebut, Francesca Mangiatordi kepada Nurse Times mengungkapkan mereka sudah bekerja selama 10 jam.

"Saya melihatnya dan kemudian ingin memberikan pelukan kepadanya. Namun, saya memilih untuk mengabadikan momen ini," katanya.

Baca juga: Cerita Warga AS di Italia: Virus Corona Itu Nyata dan Mengerikan

Alessia yang berasal dari Grosseto menyatakan, dia ingin agar publik bisa menghormati lockdown (penutupan) yang diumumkan pemerintah pada Senin (9/3/2020).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com