Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Virus Corona di China Turun, Sejumlah Tempat Umum Dibuka Lagi

Kompas.com - 09/03/2020, 15:07 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Kehidupan normal perlahan kembali ke China, setelah berminggu-minggu melakukan perlawanan sengit dengan virus corona.

Senin (9/3/2020) Negeri "Panda" telah membuka beberapa sekolah dan staf resor Disney kembali bertugas.

Sementara itu sejumlah rumah sakit darurat untuk pasien virus corona ditutup, setelah menurunnya jumlah kasus infeksi SARS-CoV-2 di sana dalam beberapa pekan terakhir.

China melaporkan 40 kasus baru secara nasional pada Senin, yang merupakan penambahan terendah sejak Januari. Sementara itu di Wuhan terjadi 22 kematian hari ini.

Kemudian 19.000 orang masih mendapat pengobatan untuk virus ini, turun jauh dari jumlah tertinggi pada 24 Februari yang sebanyak 58.000 pasien.

Baca juga: Dianggap Tangkal Corona, Harga Jahe dan Kunyit di Palopo Naik

Dilansir dari kantor berita AFP, pekan lalu seorang pejabat senior mengisyaratkan bahwa China dapat segera mencabut larangan perjalanan di provinsu Hubei.

Larangan itu membuat sekitar 56 juta penduduk Hubei dikarantina di rumahnya masing-masing.

Disney Shanghai mengatakan telah membuka lagi zona belanja dan hiburan Disneytown, juga taman dan hotel di kompleks yang sama.

Pembukaan bertahap akan dilakukan Disney. Meski begitu, taman hiburan Disneyland masih ditutup.

Toko furnitur IKEA juga membuka kembali 16 tokonya, dengan jam operasional lebih pendek. Akhir Januari lalu, IKEA menutup semua gerainya di China.

Baca juga: Virus Corona Buat FIFA Tunda Kunjungan ke Indonesia

Sementara itu beberapa daerah bersiap untuk membuka kembali sekolah minggu ini, setelah dilakukan penutupan lebih dari sebulan di seluruh negeri.

Di provinsi Qinghai contohnya, akhir Februari lalu mengumumkan SMA dan SMK akan dilanjutkan secara bertahap mulai Senin. Kemudian SMP dibuka lagi akhir bulan ini.

Lalu di provinsi Guizhou, beberapa siswa di SMP dan SMA akan melanjutkan kelas mulai 16 Maret.

Rumah sakit darurat ditutup, bandara dibuka lagi

Kantor berita Xinhua melaporkan, di Wuhan 11 dari 16 rumah sakit darurat yang didirikan di fasilitas umum seperti stadion dan sekolah, mulai ditutup pada Minggu.

Dua dari 11 rumah sakit itu berkapasitas cukup besar sekitar 2.000 pasien, dan pada Minggu mengeluarkan 61 pasien terakhir mereka.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com