Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tentara Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Tepi Barat

"Mohammad Said Hamayel (15) tewas dalam bentrokan" dengan pasukan Israel di dekat Beita, selatan Nabius, kata Bulan Sabit Merah Palestina dikutip dari AFP.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, enam orang lainnya juga terluka oleh peluru tajam.

Tentara Israel yang dihubungi AFP mengatakan, ratusan warga Palestina melakukan kerusuhan dengan membakar ban, melempar batu, serta kembang api ke arah mereka.

"Tentara lalu membalas dengan membubarkan kerusuhan dan menembak ke arah para perusuh," kata seorang juru bicara militer.

Menurut kantor berita Palestina WAFA, bentrokan itu terjadi dalam protes pembangunan permukiman Israel.

Tentara Israel kemudian merespons dengan peluru tajam dan gas air mata.


Kematian remaja itu terjadi sehari setelah tiga warga Palestina dibunuh oleh pasukan khusus Israel dalam misi menangkap tersangka "teroris" di Tepi Barat.

Kekerasan di Tepi Barat meningkat pada Mei, dengan sedikitnya 30 warga Palestina tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel.

Insiden terjadi di tengah gejolak Yerusalem timur yang dicaplok Israel, yang menyebabkan perang 11 hari antara Israel dan para milisi Palestina di Gaza.

Desa-desa Tepi Barat sering mengadakan demonstrasi pada Jumat untuk menentang perampasan tanah, pembongkaran rumah dan permukiman oleh Israel, yang dianggap ilegal menurut hukum internasional.

Demo itu kerap berujung bentrokan warga dengan tentara Israel.

Sekitar 475.000 pemukim Israel tinggal di Tepi Barat, lokasi yang dihuni lebih dari 2,8 juta warga Palestina.

https://www.kompas.com/global/read/2021/06/12/174526670/tentara-israel-tembak-mati-remaja-palestina-di-tepi-barat

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke