Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masyarakat Hindu Bali di Chicago Promosikan Pemulihan Pariwisata Indonesia dalam Perayaan Hari Raya

CHICAGO, KOMPAS.com - Masyarakat Hindu Bali yang tergabung dalam paguyuban Semeton Bali Midwest bekerjasama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Chicago, mengadakan untuk pertama kalinya kegiatan Virtual Dharma Santi pada Sabtu (24/4/2021)

Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memperingati hari raya Hindu yang berdekatan, yaitu Hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1943, Hari Raya Galungan, dan Kuningan yang kebetulan jatuh pada waktu yang berdekatan.

Gubernur Bali, I Wayan Koster menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Hindu Bali di luar negeri yang telah melaksanakan Catur Brata Penyepian di tengah situasi pandemi dan keberhasilan mengadakan kegiatan Dharma Santi meski berada jauh
dari tanah air.

Gubernur juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momentum perayaan
Nyepi untuk mulat sarira, menata sikap perilaku dalam menjaga keharmonisan terhadap sesama dan alam semesta.

Konjen RI Chicago, Meri Binsar Simorangkir, dalam sambutannya menyampaikan peringatan Nyepi tahun ini diadakan dalam situasi yang khusus di tengah pandemi Covid-19.

“70 persen perekonomian Bali bergantung kepada pariwisata, tapi pada 2020 kedatangan turis mengalami penurunan hingga melebihi 80 persen," ujar Meri Binsar seperti dalam rilis KJRI Chicago pada Minggu (25/4/2021).

“Terbayang bagaimana beratnya dampak yang dialami oleh masyarakat Bali.” cetus Konjen Meri," ucapnya.

“Pemerintah selain terus mengintensifkan program vaksinasi juga bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan melakukan berbagai pembenahan, termasuk hotel, transportasi dan tempat-tempat wisata untuk dapat menjamin keamanan dan kesehatan bagi para wisatawan nantinya,” terangnya.

Dalam kaitan ini, KJRI Chicago terus mempromosikan Bali dan tujuan wisata Indonesia lainnya, serta bekerja sama dengan asosiasi biro perjalanan di wilayah Midwest (American Society of
Travel Advisors/ASTA) untuk membuat program khusus pariwisata Bali.

Tak lupa, Konjen RI juga mengajak warga Hindu Bali yang ada di Amerika untuk dapat berbuat sesuatu yang nyata dalam membantu pulihnya ekonomi dan pariwisata di Bali akibat pandemi
Covid-19.

Prof Gede Yudha Triguna dalam Dharmawacananya menyampaikan pengendalian diri merupakan bagian dari Dharma, dan inti dari peringatan Hari Raya Nyepi sebenarnya adalah
kemampuan untuk mengalahkan musuh dari dalam diri sendiri.

Terdapat sebanyak 20 Kepala Keluarga yang tergabung dalam wadah paguyuban Semeton Bali di Midwest dan umumnya bekerja sebagai pegiat seni dan budaya, pengusaha dan pekerja profesional di Amerika Serikat.

Masyarakat Bali yang ada di perantauan selama ini telah terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan untuk mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia khususnya Bali, di berbagai kesempatan yang ada di Amerika Serikat.

Perayaan Virtual Dharma Santi tahun 2021 diikuti tidak hanya oleh masyarakat Hindu Bali yang ada di Midwest, tetapi juga masyarakat Hindu Bali yang tinggal di bagian lain di Amerika Serikat baik di West Coast maupun di East Coast, serta di beberapa negara di Eropa dan juga di Indonesia.

Virtual Dharma Santi juga menampilkan pertunjukan tari dan gamelan oleh kelompok tari dan gamelan Bali yang ada di Amerika Serikat.

Di antaranya, kelompok gamelan Chicago Balinese Gamelan, Eka Shruti Gamelan Urbana-Champagne, Illinois, Gamelan Genta Kasturi Kansas City, Gamelan Sekar Kemuda Wisconsin, Indonesia Performing Arts of Chicago, dan Sanggar Tari Banjar Bali USA, Washington DC.

https://www.kompas.com/global/read/2021/04/25/082150370/masyarakat-hindu-bali-di-chicago-promosikan-pemulihan-pariwisata

Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke