Pangeran Otto dari Hesse, yang mempunyai sejumlah restoran McDonald's, meninggal dalam insiden dekat Lindau dan Lake Constance, Bavaria, pada 17 Mei.
Berdasarkan pemberitaan harian Bild, pangeran Jerman berusia 55 tahun itu menabrak pembatas jalan dalam kecepatan tinggi dan menderita sejumlah luka.
Diwartakan Daily Mirror Selasa (19/5/2020), Otto tewas seketika dalam kecelakaan motor itu, meninggalkan empat anak berusia 11-21 tahun.
Pemberitaan itu mengutip keterangan polisi lokal, yang menyatakan pangeran penyuka sepeda motor dan mobil itu tewas dalam penyebab yang belum diketahui.
"Karena alasan yang belum ditemukan korban kehilangan kendali atas kendaraannya, mulai berbelok dan menabrak pembatas jalan," kata polisi.
Tidak ada indikasi bahwa sang pangeran dibutakan oleh matahari pagi atau karena cuaca kering saat 17 Mei waktu setempat itu.
Sementara dilaporkan harian lokal TZ via Daily Mail, juru bicara kepolisian meyakini penyebabnya berkendara dalam kecepatan tinggi.
Pada 2010, dia sempat berurusan dengan hukum di mana dia terkena larangan mengemudi selama sembilan karena mnegebut di Muenchen.
Selain penggemar sports car dan motor, Pangeran Otto juga dikenal sebagai pengusaha yang mempunyai jaringan McDonald's di kawasannya.
Dia adalah putra William of Hesse-Philippsthal-Barchfeld, kepala keluarga Hesse-Philippsthal, dan keturunan Frederick William III dan William V of Orange-Nassau.
Frederick William III adalah Raja Prussia, sementara William V adalah Pangeran Orange, dan Stadtholder (Pemangku) terakhir Republik Belanda.
Berdasarkan keterangan dari pakar genealogi Kerajaan Daniel Willis, Pangeran Otto adalah ahli waris ke-1.461 Kerajaan Inggris.
Dia menikah dengan Carla Blickhaauser di Las Vegas pada 1998 sebelum bercerai di 2017, di mana mereka dikaruniai empat anak.
Yakni Pangeran Max (21), Putri Elena (20), Pangeran Moritz (13), dan Pangeran Leopold (11).
https://www.kompas.com/global/read/2020/05/19/224846170/pangeran-jerman-ahli-waris-kerajaan-inggris-ke-1461-tewas-dalam