KOMPAS.com - Perhatikan ulang kebiasaan menyimpan telur di rumah. Bisa jadi, cara yang dilakukan salah.
Ada beberapa cara menyimpan telur yang salah. Akibatnya, bakteri bisa masuk dan memicu salmonela.
Dilansir dari Real Simple, simak kesalahan menyimpan telur dan cara mengatasinya berikut ini.
Telur tidak boleh dicuci karena bisa membuka pori-pori cangkang dan membuat bakteri masuk melalui kulit tersebut.
Risiko kontaminasi bisa kian tinggi dan membuat telur kurang aman dikonsumsi setelah dicuci.
Penting untuk menjaga suhu penyimpanan telur. Bila sebelumnya kamu mengambil telur dari kulkas di supermarket, lanjutkan dengan menyimpannya di kulkas rumah.
Sebab, perbedaan suhu penyimpanan bisa menimbulkan kekhawatiran akan salmonela, bakteri penyebab diare, demam, dan kram telur.
Baca juga:
Bukan sekadar menyimpan telur di kulkas, kamu juga perlu memerhatikan suhu tepatnya agar tidak salah.
Setidaknya, suhu kulkas harus diatur di angka empat derajat celsius atau lebih rendah dan disimpan di bagian terdingin kulkas.
Jika telur tidak sengaja retak saat perjalanan pulang setelah membelinya, sebaiknya jangan biarkan menyimpan telur ini utuh, sekecil apapun retakannya.
Sebab, bakteri bisa masuk melalui celah retakan pada cangkang.
Cara yang benar adalah memecahkan telur ke wadah bersih, tutup rapat, dan simpan di kulkas hingga paling lama dua hari.
Hard boiling eggs atau telur rebus bisa saja disimpan di suhu ruang hingga cangkangnya mudah dibuka. Namun, cara ini tidak sepenuhnya benar.
Cangkah telur yang sudah terbuka akan rentan terhadap bakteri dan kontaminan.
Sebaiknya, simpan telur rebus di kulkas selama dua minggu sampai dingin dan mudah dibuka.
Tak sama dengan bahan makanan lain, telur sebaiknya tidak dibekukan atau disimpan di freezer.
Alasannya, kandungan air dalam telur utuh akan mengembang dan merusak cangkangnya, sementara kuning telur yang dibekukan akan sulit dipakai dalam resep makanan.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram