Makarel segar akan dipotong-potong dan diberi sedikit cuka serta garam sebelum disajikan sebagai saba.
Baca juga:
Cita rasa tai sashimi umumnya gurih dan sedikit manis. Jenis sashimi ini terbuat dari ikan sea bream yang banyak ditemukan di Laut Jepang.
Katsuo terbuat dari ikan bonito. Sashimi ini berwarna merah dan umum juga disajikan bersama kulit ikannya.
Penyajian katsuo semakin lengkap dengan tambahan daun bawang, acar jahe, dan wasabi.
Dikutip dari Taste Atlas, torisashi merupakan sashimi ayam yang bagian luarnya dipangggang sebentar, sementara daging dalamnya tetap berwarna merah muda.
Torisashi biasanya disajikan bersama mirin dan acar jahe. Terkadang juga dilengkapi dengan wijen serta wasabi.
Bukan dari ikan atau daging ayam, ika somen merupakan sashimi yang terbuat dari cumi-cumi.
Cumi mentah diiris tipis dan berbentuk seperti mi, kemudian disajikan bersama acar jahe dan kecap.
Cara menyantap ika somen mirip dengan makan mi. Irisan cumi-cumi diseruput bersama pelengkapnya.
Terakhir, ada odori ebi yang terbuat dari udang. Udang untuk membuat sashimi tradisional Jepang ini dikupas terlebih dulu dan kepalanya dibuang.
Kulit dan kepala udang sering kali digoreng dan disajikan sebagai pelengkap odori ebi.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram