Pentingkah Review Blogger Terhadap Bisnis Kuliner?

KOMPAS.com - Setiap tempat makan seperti kafe ataupun restoran tentu punya cara tersendiri dalam menarik perhatian pengujung untuk datang.

Salah satu cara paling umum yaitu mempromosikan tempat makan melalui situs media sosial supaya lebih mudah dikenal oleh masyarakat luas.

Selain itu tak jarang beberapa pelaku bisnis kuliner juga melibatkan pekerja lepas seperti blogger atau foodies untuk memberikan ulasan di restoran mereka supaya semakin dikenal banyak orang.

Baca juga:

• 4 Strategi Produsen Cokelat di Yogyakarta untuk Gaet Pasar
• Simak Strategi Sukses Warung Angkringan Modern di Yogyakarta

Marketing Communication Pergi Kuliner Aprilia Prabawati mengatakan ulasan mengenai suatu tempat makan oleh tamu khususnya blogger atau foodies termasuk penting karena dapat memudahkan orang-orang dalam mempertimbangkan pilihan.

"Setiap orang beda-beda, ada yang tidak begitu peduli dengan review, ada juga yang punya trust issue dengan makanan, jadinya harus lihat review dulu. Bermanfaat pasti, dan lebih ke arah jangka panjang" katanya saat ditemui oleh Kompas.com di Mare Nostrum pada Senin (18/4/2022).

Menurutnya, ulasan dari blogger ataupun foodies tidak hanya mempermudah orang-orang dalam mencari referensi makanan, tetapi juga turut mendeskripsikan suasana tempat makan di sana. 

Hal ini membuka peluang untuk pelanggan datang berkunjung dan menikmati suasana di tempat makan, khususnya setelah keadaan pandemi mulai membaik. 

Baca juga:

• Ulik Usaha Mentai Cake Pertama di Indonesia, Sukses Saat Pandemi
• Usaha Cokelat Sukses Dirintis Saat Pandemi, Trufflelogy Yogyakarta

Dok. Pixabay Ilustrasi menikmati makanan di restoran.

Sistem jual beli setelah pandemi

April menilai, meskipun selama kurang lebih dua tahun masyarakat beradaptasi dengan sistem jual beli online, tidak menutup kemungkinan ke depannya masyarakat akan kembali untuk dine in atau makan di tempat.

"Walaupun ada beberapa orang masih takut atau terbiasa di rumah, menurutku untuk dine in keinginan orang tetap banyak," katanya.

Ia mengatakan, pengalaman yang didapatkan saat makan di tempat tidak hanya sekadar menikmati makanan, tetapi juga pelayanan dan suasana tampat makan yang diberikan.

Oleh karena itu, orang-orang masih memerlukan informasi mengenai tempat makan seperti restoean, kafe, dan warung makan. 

Baca juga:

• 3 Cara Sukses Peyek Mbok Jum Kembangkan Usaha, Beri Garansi Produk
• Tips Sukses Usaha Layanan Barbeque Rumahan dan Bertahan Selama Pandemi

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)