Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/02/2021, 16:17 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Jahe sering digunakan untuk membuat minuman dan makanan khas Indonesia.

Belakangan karena pandemi covid-19, jahe juga menjadi empon-empon yang banyak dikonsumsi.

Ada tiga jenis jahe yang umum dikonsumsi sebagai campuran makanan atau minuman di Indonesia yakni jahe putih, jahe putih kecil, dan jahe merah.

Baca juga: Minuman Hangat buat Musim Hujan dari 6 Negara, Goguma Latte sampai Wedang Jahe

Buku Sehat dengan Rempah dan Bumbu Dapur (2016), karya penulis Made Astawan yang diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas menjelaskan perbedaan dari jahe merah, putih, dan emprit, sebagai berikut:

1. Jahe merah

Disebut jahe merah karena warna rimpangnya berwarna jingga muda hingga berwarna merah.

Jahe ini memiliki serat yang kasar, aromanya sangat tajam, dan rasanya sangat pedas.

Jahe merah biasanya dipanen tua dan digunakan sebagai komponen obat-obatan dan jamu.

Seringkali jahe merah diambil oleoresin dan minyak atsirinya sebagai bahan pengobatan.

2. Jahe putih atau jahe gajah

Ilustrasi jahe.shutterstock.com/Charoenkrung_Studio99 Ilustrasi jahe.

Jahe ini juga disebut dengan nama jahe kuning besar, jahe gajah, jahe badak atau jahe kombongan.

Jahe jenis ini memiliki rimpang yang besar dan gemuk, potongan melintang berwarna putih kekuningan, berserat sedikit dan lembut.

Baca juga: Resep Ronde Isi Kacang Gula Merah dengan Kuah Jahe

Jahe gajah biasanya dikonsumsi saat masih muda atau setelah aroma kurangnya tajam dan rasanya kurang pedas. Jahe ini banyak dikonsumsi selagi segar atau diolah untuk bumbu masak.

3. Jahe putih kecil atau jahe emprit

Nama lain dari jahe jenis ini adalah jahe sunti atau jahe emprit.

Jahe ini memiliki potongan melintang berwarna putih kekuningan, berbentuk agak pipih, berserat lembut, dengan aroma yang agak tajam, dan rasa yang pedas.

Baca juga: 5 Cara Simpan Jahe agar Tetap Segar

Umumnya jahe putih kedil dipanen dalam keadaan tua. Jenis jahe ini memiliki rasa lebih pedas dibandingkan jahe gajah.

Alasannya karena jahe putih kecil memiliki kandungan minyak atsiri yang lebih banyak daripada jahe gajah.

Baca juga: Baik untuk Kesehatan, Begini Cara Menanam Jahe di Dalam Polybag

Buku Sehat dengan Rempah dan Bumbu Dapur (2016), karya penulis Made Astawan yang diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas dapat dibeli di Gramedia.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com