Cara Kupas Kulit Udang agar Daging Tetap Utuh, Bersih, dan Segar

KOMPAS.com - Mengupas udang butuh teknik agar daging udang tidak terkopek dan rusak sebelum dimasak.

“Kalau mengupas udang pertama-tama kita pisahkan kepala dan badannya," jelas Chef Yogi Lesmana dari Bigland Sentul Hotel & Convention kepada Kompas.com, pada Senin (28/9/2020).

Setelah dipisahkan, bagian kepala dan badan udang lebih baik dicuci bersih dengan air mengalir.

Proses selanjutnya baru lepaskan kulit badan udang mulai dari kakinya, kemudian buntutnya.

"Buntutnya bisa dikupas atau tidak sesuai dengan kebutuhan,” jelas Yogi. 

Cara tersebut adalah cara yang praktis dalam mengupas udang agar dagingnya tetap utuh dan tidak rusak. Selain itu jangan lupa untuk mengambil kotoran pada badan udang.

“Jika sudah selesai mengupas kulitnya lalu bagian punggung udang bisa dibelah sedikit saja. Kotorannya bisa dikeluarkan dan dicuci lagi,” jelas Yogi.

Ia juga menyarankan lebih baik mencuci daging udang dengan air es supaya kesegaran daging udang tetap terjaga. 

Setelah gunakan tisu atau kain lap kering yang bersih untuk mengeringkan udang. Udang juga bisa langsung dimasak tanpa dikeringkan.

Kulit udang sebenarnya bisa dikupas sesuai selera dan jenis hidangan yang hendak disajikan.

Misalnya untuk daging udang akan digiling lebih baik dikupas semua kulit sampai buntutnya.

Namun jika udang akan dimasak dengan cara ditumis atau digoreng tempura, buntut udang boleh dilepas atau tidak. Semua tergantung sesuai selera.

Apabila ekor udang dirasa tajam dan runcing, lebih baik dibuang. 

Hal yang ditakutkan adalah jika ekor udang ini ikut termakan dan melukai tenggorokan penikmatnya.

Selain dapat dimasak langsung udang juga dapat disimpan dalam freezer. 

“Kalau mau disimpan dalam freezer bisa dipisah terlebih dahulu kepala dan badannya, lalu kupas kulit dari bagian kakinya kemudian cuci bersih, keringkan dan simpan,” jelas Yogi.