Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UBM Gelar "TechnoArt 2024", Kupas Masa Depan Metaverse dan Kreator Konten

Kompas.com - 28/03/2024, 07:43 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Bunda Mulia (UBM) melalui Fakultas Teknologi dan Desain (FTD) Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) dan juga Desain Interaktif (DI) kembali menyelenggarakan TechnoArt, acara tahunan yang menghadirkan kolaborasi teknologi dan seni.

TechnoArt 2024 mengangkat tema "Content Creator Mastery: Unveiling the Future" dengan fokus pada pengembangan talenta dan keahlian generasi muda dalam era metaverse.

Acara berlangsung pada 5-21 Maret 2024, dengan berbagai kegiatan seperti seminar internasional, workshop, dan kompetisi.

"Perpaduan kegiatan lomba, dan seminar, ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman akademik dan profesionalisme peserta, sekaligus mendorong inovasi dan kreativitas, serta membangun jaringan dan kolaborasi antar sekolah dan universitas di sekitar kita," ungkap Dekan FTD UBM, Fransiskus Adikara.

Dia menjelaskan, TechnoArt menjadi ajang kolaborasi penggiat bidang teknologi dan seni yang rutin dilaksanakan setiap tahun dan diisi dengan beberapa kegiatan, antara lain seminar internasional dan kompetisi nasional dengan melibatkan siswa SMA dan SMK.

"Tujuannya memperkenalkan program studi-program studi dalam Fakultas Teknologi dan Desain sebagai pilihan utama bagi masa depan putra-putri bangsa," jelasnya.

"Selain itu UBM sebagai salah satu universitas terakreditasi Unggul senantiasa menjadi yang pertama dalam menciptakan program studi yang multidisiplin seperti Desain Interaktif dan Data Science yang sangat dibutuhkan industri saat ini dan berkembang pesat di masa depan," ujar Adikara.

Baca juga: Kemenkominfo Luncurkan Fitur Ramah Disabilitas di Situs Resminya dan Platform Metaverse

Rangkaian kegiatan TechnoArt 2024 UBM bekerja sama dengan Nusameta.

Untuk penjurian final lomba dilaksanakan pada 20 Maret 2024 dan diakhiri dengan Seminar Internasional pada 21 Maret 2024 mengangkat tema “Content Creator Mastery: Unveiling the Future”.

Perkembangan Metaverse dan Kreator Konten

 

TechnoArt 2024 menghadirkan pembicara pakar dari kalangan akademisi dan industri, di antaranya Prof. Erik Champion dari Australia dan Stephen Ng selaku CEO Nusameta. Mereka memberikan wawasan baru serta pengalaman kepada mahasiswa UBM, guru dan siswa SMA/SMK di The UBM Grand Auditorium.

Dalam sesi seminar, CEO Nusameta Stephen Ng menjabarkan perkembangan metaverse yang kian inklusif.

“Kemajuan teknologi mampu memberikan kesempatan bagi masyarakat umum yang tidak mempunyai keahlian dalam coding untuk membangun dunia virtual mereka sendiri," jelas Stephen.

Hal ini dapat mendorong lahirnya kreator-kreator baru yang berpartisipasi dalam pengembangan dan pembangunan metaverse.

"Teknologi seperti inilah yang kami bangun di Nusameta melalui creator’s tool kami yang memungkinkan semua orang untuk menciptakan dunia virtual mereka dalam platform metaverse kami," ujarnya.

Dia menyampaikan, integrasi kecerdasan buatan juga ikut dalam perkembangan ruang realitas virtual dalam halnya penciptaan avatar yang realistis dan karakter beranimasi, serta personalisasi pengalaman virtual bagi pengguna.

Baca juga: Pertama di Indonesia, Honda Gelar Balap Virtual di Metaverse

"Selanjutnya, perkembangan metaverse juga mengalami tren peningkatan interaksi antarpengguna serta monetisasi melalui transaksi creator economy," jelas Stephen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com