The Eurasia International Course 2023 FIS UNJ Tilik Wajah Pendidikan Pascapandemi

KOMPAS.com - Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (FIS UNJ) menggelar perkuliahan sesi kesepuluh The Eurasia International Course 2023 secara hibrid pada 23 November 2023 di Kampus A UNJ, Jakarta dan melalui Youtube FIS UNJ.

Sesi kesepuluh perkuliahan internasional menghadirkan Prof. Elly Malihah dari Universitas Pendidikan Indonesia yang membawakan tema “Post Pandemic Education Challenges and Opportunities”.

Dalam kesempatan ini, Prof. Elly memaparkan bagaimana teknologi digunakan dalam pendidikan, upaya membangun empati dalam proses belajar mengajar, pengembangan keterampilan abad 21, dan strategi pengajaran yang fleksibel.

Prof. Elly menekankan, “para pengajar sejatinya adalah pendidik, peserta didiklah yang menjalani proses belajar. Karena itu, penting bagi pengajar untuk beradaptasi dengan cara belajar peserta didik guna memastikan tercapainya tujuan pendidikan yang direncanakan.”

Koordinator Pelaksana Eurasia International Course 2023 yang juga Wakil Dekan I FIS UNJ, Kurniawati menyampaikan rasa terima kasih atas kesediaan narasumber membagikan ilmu yang bermanfaat bagi para peserta.

Kurniawati menjelaskan program yang terwujud atas kolaborasi FIS UNJ dengan The Eurasia Foundation (from Asia) ini merupakan bagian dari upaya internasionalisasi FIS UNJ.

"Melalui kegiatan ini, sivitas akademika diharapkan dapat memperluas perspektif keilmuan khususnya yang terkait transformasi masyarakat setelah pandemi Covid terjadi," ungkap Kurniawati.

DOK. UNJ FIS UNJ menggelar perkuliahan sesi kesepuluh The Eurasia International Course 2023 secara hibrid pada 23 November 2023 di Kampus A UNJ, Jakarta dan melalui Youtube FIS UNJ.

Dalam kesempatan sama, Dekan FIS UNJ Firdaus Wajdi mengingatkan urgensi dan manfaat program perkuliahan internasional ini.

“Eurasia International Course ini merupakan program yang dirancang dengan harapan kebermanfaatan yang luas. Sebagai bagian dari upaya internasionalisasi fakultas, program ini memfasiltasi mahasiswa dengan kesempatan untuk mengkaji fenomena pasca pandemi dari aneka perspektif keilmuan," jelasnya.

Baca juga: Hutama Karya Sinergi BUMN Dukung Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi

"Berbasis pemahaman ini, kontribusi dalam meluaskan perubahan-perubahan positif di era pasca pandemi dapat tidak hanya dilakukan oleh kalangan akademisi dan profesional, tetapi juga dapat diinisiasi sejak dini oleh para mahasiswa,” tutupnya.