Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dedikasikan Diri untuk Pendidikan Anak Usia Dini, 2 Bunda PAUD Ini Raih Apresiasi dari Kemendikbudristek

Kompas.com - 16/11/2023, 17:11 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di tingkat provinsi dan kabupaten atau kota menerima penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam ajang Apresiasi Bunda PAUD Nasional 2023 di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Apresiasi tersebut diberikan kepada 42 Bunda PAUD, termasuk Bunda PAUD Kabupaten Asmat Orpa Susana Kambuaya dan Bunda PAUD Provinsi Aceh Ayu Candra Febiola Nazuar atas upaya mereka dalam mendorong kemajuan pendidikan di wilayah masing-masing.

Orpa meraih penghargaan kategori Wiyata Dharma Utama, Kelompok Bunda PAUD Kabupaten Daerah Tertinggal.

Penerima penghargaan kategori tersebut adalah Bunda PAUD yang telah secara optimal mendorong berbagai bentuk inovasi dalam melakukan advokasi, keterjangkauan advokasi, maupun kualitas relevansi program kerja dengan tiga target perubahan, yang seluruhnya berkaitan dengan Gerakan Transisi PAUD-Sekolah Dasar (SD) yang Menyenangkan.

Baca juga: Iriana Jokowi: Bunda PAUD Jadi Penggerak Nyata Transisi PAUD ke SD

Selain itu, mereka juga dinilai mampu memenuhi kriteria pendukung berupa berbagai upaya lainnya, mulai dari kolaborasi dengan organisasi mitra, mendorong penyelenggaraan kegiatan keorangtuaan (parenting) di setiap satuan, serta mendorong peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan PAUD.

Kemudian, mampu mendorong dan mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mewujudkan penyediaan layanan PAUD minimal satu tahun pra-SD, serta mendorong peran serta masyarakat dalam pembinaan, penyelenggaraan, dan pengembangan Gerakan Transisi PAUD-SD yang Menyenangkan.

Salah satu peraih penghargaan Apresiasi Bunda PAUD Nasional 2023, Bunda PAUD Aceh Ayu Candra Febiola Nazuar saat mengajar anak-anak usia dini.

DOK. Humas Kemendikbudristek Salah satu peraih penghargaan Apresiasi Bunda PAUD Nasional 2023, Bunda PAUD Aceh Ayu Candra Febiola Nazuar saat mengajar anak-anak usia dini.

Sementara itu, Ayu Candra Febiola Nazuar mewakili tingkat provinsi dari ujung barat Indonesia dengan penuh kebanggaan menapaki karpet merah di hadapan Bunda PAUD Nasional Iriana Joko Widodo (Jokowi).

Di balik sorotan lampu panggung, Ayu sadar bahwa keberhasilan yang diraih merupakan hasil sinergi dan kerja keras tim Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Aceh.

Baca juga: Sidang Kasus BTS 4G, Pokja dan Tenaga Ahli Jadi Saksi untuk 3 Terdakwa Petinggi Korporasi

Menurutnya, apresiasi tersebut adalah sebuah kemenangan yang menciptakan jejak perubahan, bukan untuk dirinya sebagai Bunda PAUD tetapi kepada seluruh tim yang telah bersama-sama menulis kisah sukses mereka.

Bagi Ayu, penghargaan yang dipegangnya bukan sekadar lambang prestasi, melainkan sebuah penghormatan yang menggambarkan dedikasi luar biasa dari seluruh tim. Mereka telah berhasil merajut jejak perubahan yang membawa dampak positif jauh ke depan bagi generasi Aceh.

”Saya merasa terharu dan bahagia. Saat pengumuman pemenang, saya sedang videokan pengumuman para pemenang, dan tiba-tiba nama saya disebut. Tentu saja kaget, dan kamera langsung off," katanya sambil tertawa kecil seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (16/11/2023).

Alasan BUNDA PAUD layak dapat apresiasi

Terdapat alasan kuat dibalik apresiasi yang diberikan kepada para Bunda PAUD, terutama Orpa yang tinggal di wilayah pedalaman.

Baca juga: Kisah Dokter Chandra, Anak Kampung Pedalaman Jambi yang Jadi Tim Dokter Kepresidenan

Mungkin alam dan budaya di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, bisa memukau setiap orang. Namun di balik kekayaan ini, Asmat sulit dijangkau dari dunia luar. Bahkan, tidak ada jalan menuju Asmat kecuali menyusuri aliran sungai atau menapaki hutan lebat.

Kemiskinan ekstrem dan pendidikan yang jauh tertinggal menjadi persoalan sulit terpecahkan di daerah terluar, tertinggal, dan terpencil (3T).

Di tengah situasi tersebut, Orpa bersama pejuang pendidikan di Kabupaten Asmat tidak pernah menyerah pada keadaan. Mereka terus berjuang selangkah demi selangkah demi masa depan generasi penerus bangsa.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com