Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/03/2023, 16:27 WIB

KOMPAS.com - Menurut laporan dari World Economic Forum, 84 persen pengusaha dunia sudah berencana untuk memperluas kerja jarak jauh dengan implementasi dan transformasi digital untuk memfasilitasi kolaborasi.

Kondisi ini membuat penguasaan skill digital seperti analisa data dan teknologi informasi semakin dibutuhkan.

Perusahaan riset dan penasehatan global, Gartner memprediksi bahwa investasi perusahaan untuk IT di seluruh dunia meningkat hingga 2,4 persen mulai di tahun 2023 ini.

Baca juga: 10 Pekerjaan yang Bakal Naik Daun di Indonesia 5 Tahun Mendatang

Berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh salah satu platform pencarian kerja di Asia yang memiliki lebih dari 30.000 lowongan kerja aktif menyebut, meski ada banyak pemecatan yang terjadi di perusahaan besar, namun yang sebenarnya terjadi adalah penyebaran lowongan kerja untuk para remote dan flexible worker.

Hadirnya kesempatan ini membuat Indonesia pun dapat turut berpartisipasi dalam menyediakan tenaga kerja digital siap kerja untuk perusahaan global ini dengan investasi yang lebih terjangkau.

Southeast Asia Director Practicum, Herdian Mohammad mengatakan pihaknya justru melihat peluang baru bagi para talenta siap kerja digital untuk meningkatkan talenta bidang digital yang masih terus akan dicari oleh banyak perusahaan.

Bukan hanya perusahaan teknologi saja tetapi juga perusahaan yang secara umum sedang melakukan transformasi digital baik di Indonesia dan dunia.

Menurutnya, upskilling dan reskilling bukan hanya penting bagi para pencari kerja secara umum, namun juga penting bagi perusahaan yang memahami pentingnya transformasi digital untuk kelangsungan bisnis.

Baca juga: Beasiswa Kursus Bahasa Mandarin 2023, Uang Saku Rp 12 Juta Per Bulan

Upskilling digital bisa membantu perusahaan meningkatkan nilai produktivitas karyawannya, dan bagi para pencari kerja dapat menjadi nilai tambah dalam mencari peluang kerja yang lebih ideal.

Sementara Reskilling juga bisa membantu para pekerja untuk beralih profesi untuk mendapatkan gaya hidup yang lebih fleksibel dan kesempatan yang lebih baik, serta bagi perusahaan yang menggunakan reskilling bisa membantu mengurangi pemecatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com