Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/01/2023, 19:23 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan Ilmu Pelayaran (BP3IP) Jakarta kembali membuka enam jurusan pendidikan dan pelatihan (Diklat) di bidang kemaritiman.

Direktur BP3IP Jakarta, Ahmad mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk memberikan berbagai kontribusi dalam Pengembangan SDM Pelayaran yang profesional dan unggul.

Baca juga: Muhammadiyah Tambah 1 Universitas Lagi di Sulawesi Selatan

Untuk itu, BP3IP terus berupayakan untuk memperkuat sektor transportasi laut melalui berbagai pendidikan dan pelatihan kerja sama yang customized sesuai kebutuhan para stakeholder dan user di sektor kepelabuhanan.

Lalu untuk terminal, tenaga kerja bongkar muat, serta informasi digital kepelabuhanan berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) maupun peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub).

"Untuk itu BP3IP membuka enam Diklat yang dapat diikuti oleh para pelaut, yaitu Penyusunan Recognized Security Organization (RSO), Pelatihan Penanganan dan Pengakutan Barang Curah Padat di Pelabuhan, Pelatihan Penanganan dan Pengakutan Barang Berbahaya di Pelabuhan, dan Marlins Test + Preparition for Seafarer, serta Pelatihan Penanggulangan Pencemaran Tingkat 1, 2 dan 3," ucap dia dalam keterangannya, Jumat (27/1/2023).

Dia menjelaskan pada diklat RSO pihaknya akan memberikan pelatihan penyusunan dan asistensi untuk Penilaian Keamanan Fasilitas Pelabuhan (PFSA) dan Penilaian Keamanan Kapal atau Ship Security Assessment (SSA).

Selain itu pada diklat ini para peserta juga akan mendapatkan pelatihan International Maritime Organization (IMO) Model yang berisikan personil fasilitas pelabuhan, perwira keamanan perusahaan dan internal auditor International Ship and Port Facility Security (ISPS Code).

Ahmad juga menambahkan pada Pelatihan Penanganan dan Pengakutan Barang Berbahaya di Pelabuhan para perserta akan mendapatkan pengenalan, ketentuan, prosedur dan konstruksi serta pengujian packing tentang The International Maritime Dangerous Goods (IMDG).

Selain itu, pihaknya juga akan memberikan pendidikan terkait angkutan laut dan klasifikasi barang berbahaya.

Baca juga: Rekrutmen SIPSS Polri 2023 untuk Lulusan D4, S1, dan S2, Ayo Daftar

Untuk Pelatihan Penanganan dan Pengakutan Barang Curah Padat di Pelabuhan, BP3IP akan melatih para peserta tentang tata cara dan penanangannya saat bahan curah padat sebelum dimuat diatas kapal.

"Selain itu di diklat ini kami juga akan mengajarkan tugas dan tanggung jawab dari pihak yang terlibat dalam penangangan dan pengangkutan barang curah padat," tutur dia.

Ahmad juga mengungkapkan, jika Marlins Test + Preparation merupakan pelatihan maritime english bagi para pelaut yang akan mengikuti test maritime english yg dilaksanakan di BP3IP Jakarta, guna mendapatkan sertifikat yg berlaku internasional dan diminta oleh perusahaan pelayaran sebagai salah satu syarat menjadi pelaut di perusahaannya.

Terakhir, katanya, untuk Pelatihan Penanggulangan Pencemaran terbagi atas tiga tingkatan.

Di mana pada setiap tingkatannya para lulusan akan mendapat kompetensi yang beragam.

Untuk tingkat 1, akan mampu menjadi First Responder untuk kesiapan menanggulangi tumpahan minyak.

Lalu, pada tingkat 2 peserta diharapkan akan mampu menjadi Supervisor dan On Scene Commander untuk mengawasi operasi dan perencanaan tumpahan minyak.

Kemudian, pada tingkat 3 peserta akan mampu menjadi Administrator dan Senor Manger untuk membentuk landasan, melakukan dan mengelola respon yang efektif jika terjadi tumpahan minyak.

Baca juga: Iti Octavia Jayabaya Raih Gelar Doktor Predikat Cumlaude di Unpad

"Dengan enam diklat ini kami bisa ikut berpartipasi dalam memenuhi kebutuhan SDM yang up to date terhadap perkembangan zaman dan industrI 4.0. Dimana BP3IP Jakarta terus mengupayakan selalu pengembangan sarana dan prasarana, terdapat 42 laboratorium dan simulator yang siap menunjang kebutuhan dalam pengembangan SDM Pelayaran," tukas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com