Tertarik Kuliah di Jurusan Mobile Application and Technology? Intip Prospek Kerjanya

KOMPAS.com - Jurusan kuliah yang populer umumnya menjadi salah satu pertimbangan calon mahasiswa dalam memilih jurusan kuliah atau program studi.

Namun, memikirkan bagaimana prospek kerja atau kebutuhan lulusan di dunia kerja nantinya juga perlu dipertimbangkan.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2019 mengungkap, jumlah sarjana berstatus pengangguran mencapai angka 5,67 persen dari total 13 juta orang yang belum mendapatkan kerja di Indonesia.

Oleh karena itu, calon mahasiswa dituntut untuk memikirkan secara matang ketika ingin memilih program studi atau jurusan kuliah.

Alih-alih memilih jurusan yang populer, calon mahasiswa dapat mempertimbangkan untuk berkuliah di jurusan kuliah kekinian.

Baca juga: 5 Jurusan Kuliah IPA Sepi Peminat, tetapi Berprospek Cerah

Jurusan kuliah kekinian dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan dunia industri yang berkembang pesat, sehingga para alumninya dibutuhkan para pelaku industri.

Melansir laman Binus University, salah satu jurusan kuliah kekinian yang bisa dipertimbangkan ialah jurusan Mobile Application and Technology. Di jurusan ini, kamu dapat belajar tentang cara membangun aplikasi mobile secara mendetail.

Apa yang dipelajari?

Saat ini, smartphone telah menjadi kebutuhan utama bagi sebagian besar masyarakat masa kini. Di dalam ponsel pintar ini dapat dipasang berbagai aplikasi yang memudahkan pekerjaan.

Ada juga aplikasi hiburan dan aplikasi untuk berkomunikasi dengan orang lain. Kamu dapat mengunduh berbagai aplikasi tersebut dari Google Play Store atau App Store.

Baca juga: Jadi Jurusan Kuliah Populer, Ini Prospek Kerja Lulusan Teknik Informatika

Lalu, bagaimana cara membuat sebuah aplikasi mobile? Kamu dapat belajar membuat aplikasi mobile di prodi Mobile Application and Technology.

Ada banyak hal menarik yang bisa kamu pelajari di kampus ini sebagai bekal menjadi seorang mobile developer yang andal.

Prospek kerja

Prospek kerja yang bisa didapatkan oleh lulusan program studi mobile application and technology sangat menjanjikan. Bahkan, kemampuanmu bakal diburu oleh para perusahaan besar.

Berikut ini 5 pekerjaan terbaik yang dapat kamu pilih:

1. Mobile App Developer

Selepas menjadi alumni mobile application and technology, kamu bakal mempunyai keahlian dalam membangun aplikasi mobile.

Kamu bisa memanfaatkan skill tersebut dan bekerja sebagai seorang mobile app developer. Kamu dapat memilih untuk mengembangkan aplikasi mobile berbasis Android ataupun iOS.

Tugas dan tanggung jawab utama seorang mobile app developer adalah membangun aplikasi berbasis mobile. Selain itu, kamu juga harus memonitor performa aplikasi tersebut sehingga tidak memiliki banyak gangguan.

Sebagai tambahan, kamu juga bakal dibebani tanggung jawab dalam memberi rekomendasi perubahan atau penambahan perangkat baru berkaitan dengan aplikasi.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Terfavorit Incaran Pelajar SMA

2. UI/UX Designer

Pilihan karier selanjutnya adalah bekerja sebagai UI/UX designer.

Berbeda dengan mobile app developer yang memiliki tanggung jawab berkaitan dengan teknis aplikasi, di sini kamu bertanggung jawab untuk mendesain tampilan antarmuka aplikasi. Kamu harus memastikan kalau tampilannya intuitif dan mudah dioperasikan.

Pekerjaan sebagai UI/UX designer termasuk salah satu pekerjaan impian generasi muda saat ini.

Tingkat kebutuhan tenaga desainer UI/UX juga sangat tinggi, mencapai 6.800 lowongan kerja pada kurun sepanjang tahun 2018. Potensi gaji yang bisa kamu dapatkan dari pekerjaan ini juga cukup menjanjikan, mencapai angka Rp 5-8 juta per bulan.

3. Software Tester

Peluang kerja tidak kalah menarik dari alumni mobile application and technology adalah menjadi seorang software tester.

Tugas utama yang bakal kamu emban kalau menempati posisi kerja ini adalah melakukan pengujian dan sekaligus menganalisis perangkat lunak.

Dari hasil analisis tersebut, kamu dapat melakukan penilaian berkaitan dengan performa ataupun keberadaan bug di dalamnya. Tak lupa, kamu juga perlu mengevaluasi setiap fitur yang ada di aplikasi.

Bekerja sebagai seorang software tester, kamu tidak hanya perlu memiliki keahlian berkaitan dengan bahasa pemrograman.

Pilihan bahasa pemrograman yang dapat kamu kuasai untuk menjadi software tester cukup beragam. Kamu bisa memilih bahasa pemrograman python, C++, Java, Ruby, ataupun PHP.

Baca juga: Mau Kuliah di Inggris? Manchester Metropolitan University Buka Beasiswa S1-S2

4. IT Consultant

Kemampuan dalam membangun aplikasi dari lulusan program kuliah mobile application and technology dapat pula dimanfaatkan sebagai modal kerja sebagai IT consultant.

Bukan itu saja, kamu juga perlu membekali diri dengan berbagai keahlian lain untuk bisa bersaing di bidang pekerjaan yang satu ini, di antaranya adalah kemampuan menyelesaikan permasalahan, komunikasi yang baik, menganalisis kebutuhan teknologi sistem IT, dan lain sebagainya.

5. Entrepreneur

Terakhir, kamu dapat memilih karier sebagai seorang entrepreneur. Kemampuan dalam membangun aplikasi dapat kamu manfaatkan untuk bekal mendirikan startup.