Meski Pandemi, Masyarakat Bisa Jadi Sarjana dengan Kuliah dari Rumah

KOMPAS.com – Sudah satu tahun berlalu pagebluk Covid-19 menyerang Indonesia, sejak ditemukan pertama kali pada Senin (2/3/2020).

Hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih menjadi fokus pemerintah dalam menentukan kebijakan.

Hal itu termasuk aturan pembatasan aktivitas di luar sebagai upaya menekan penyebaran virus corona yang terus meningkat.

Seperti diketahui, dampak pandemi Covid-19 membuat semua sektor pendukung kehidupan masyarakat tertutup tanpa kecuali. Kemungkinan hanya sekitar sepertiga persen dari beberapa fasilitas umum (fasum) masih diizinkan membuka pelayanan.

Baca juga: Waktunya Pemerintah dan Swasta Bersatu Tanggulangi Dampak Pandemi Covid-19

Kendati demikian, masyarakat terutama generasi muda masih dapat berkembang dan menimba ilmu pengetahuan serta teknologi (iptek). Salah satunya menjadi sarjana dengan kuliah dari rumah.

Kuliah dari rumah

Sebagai proses pembelajaran tingkat lanjut, kuliah berperan besar dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan. Oleh karenanya, kuliah jadi modal awal untuk membangun cita-cita dan mimpi.

Untuk memulai kuliah, generasi muda harus menentukan universitas atau perguruan tinggi yang disesuaikan dengan passion atau minat.

Baca juga: Beasiswa S1 Sekolah Tinggi Hukum, Kuliah Gratis dan Uang Saku

Sebab, kampus memiliki andil dalam mewujudkan sejuta harapan bagi generasi muda.

Oleh karena itu, Universitas Nusa Mandiri (UNM) hadir memberikan pendidikan sesuai kebutuhan kepada calon mahasiswa baru. Utamanya pada masa pandemi Covid-19 melalui fasilitas kuliah online.

Dengan mengikuti kuliah online di UNM, mahasiswa dapat menjadi sarjana yang berkualitas dan mumpuni di bidangnya.

Tak hanya jenjang sarjana, Universitas Nusa Mandiri juga memberikan kesempatan generasi muda dengan membuka kelas online pascasarjana.

Baca juga: Ini Plus Minus Kuliah Online Menurut Prof. Nasir

Kepala Marketing dan Komunikasi UNM Achmad Rifa’i mengatakan, pendaftaran kelas online jenjang sarjana saat ini sudah memasuki gelombang kelima.

“Pembatasan aktivitas publik berlaku selama pandemi Covid-19, termasuk kampus. Maka dari itu, kami juga menyelenggarakan perkuliahan dari rumah masing-masing selain membuka kelas online,” ujarnya, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (6/7/2021).

Dengan fasilitas e-learning kampus, lanjut dia, dosen dan mahasiswa tetap dapat berinteraksi melalui sistem daring.

Achmad menjelaskan, UNM memiliki lima kampus yang membuka kesempatan generasi muda untuk tetap bisa kuliah dari rumah atau daring.

Baca juga: Ini Dia 5 Tips Optimalkan Kuliah Online

Kelima kampus tersebut berlokasi di Jatiwaringin (Bekasi), Kramat 18 (Jakarta Pusat), Tangerang, Damai dan Margonda (Depok).

“Selain itu, Universitas Nusa Mandiri sudah terakreditasi dengan peringkat 'Baik Sekali' (B). Jadi tak perlu khawatir dengan cita-cita yang tertunda ataupun terhambat, apalagi di masa pandemi,” ucapnya, Rabu (7/7/2021).

Pasalnya, Universitas Nusa Mandiri senantiasa berinovasi dan mengutamakan keunggulan dari segi kualitas.

“Tunggu apalagi? Ayo wujudkan mimpi jadi sarjana di Universitas Nusa Mandiri. Jika ingin jadi sarjana, maka Universitas Nusa Mandiri tempatnya,” imbuh Achmad.