Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/05/2021, 09:23 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Menjadi orang tua adalah kebanggaan tersendiri. Apalagi memiliki anak yang lucu, manis, dan baik.

Namun, seringkali orang tua lupa dan tak bisa menahan emosi ketika menghadapi anak. Terlebih jika tidak sesuai dengan keinginan sang orang tua.

Emosi pada orang tua yang berlebih akan berdampak kurang baik pada perkembangan anak. Karena itu, penting sekali orang tua dapat mengelola emosinya.

Baca juga: 10 Cara agar Anak Lupa Gadget

Melansir laman Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Kemendikbud Ristek, emosi adalah perasaan yang kita miliki ketika berada dalam situasi tertentu atau ketika berhubungan dengan seseorang yang dianggap penting.

Ketika proses pengasuhan, orang tua bisa mengelola emosinya maka akan lebih siap mengajarkan anak untuk mengelola emosi.

Nantinya, anak akan mendapatkan contoh tentang bagaimana cara mengelola emosi yang baik dari lingkungan terdekat, yaitu orang tua.

Maka, orang tua perlu mengetahui dan mampu mengelola emosi dalam kehidupannya sehari-hari.

Cara kelola emosi

Berikut ini cara mengelola emosi orang tua pada pengasuhan anak usia dini:

1. Kenali emosi yang muncul dan penyebabnya. Semakin kita jujur pada diri sendiri, maka semakin mudah kita mengenali emosi kita dan penyebabnya.

2. Coba ubah pikiran-pikiran negatif dengan pikiran positif. Misalnya ketika kita berpikir bahwa "kita TIDAK PERNAH BISA jadi orang tua yang baik", gantilah menjadi "kita SEDANG BERUSAHA MENJADI orang tua YANG BAIK".

3. Jangan takut menyampaikan pikiran kita ke orang lain. Misalnya daripada menunggu orang lain untuk membantu kita membereskan piring setelah makan, lebih baik kita bilang.

"Sekarang ibu sedang marah karena tidak ada yang membantu membereskan piring. Kita sudah punya perjanjian, setiap orang wajib membereskan piring masing-masing setelah makan".

4. Saat kita merasa ragu, sebaiknya menjauh sebentar. Ketika kita sedang merasakan emosi negatif dan tidak yakin bisa mengendalikannya, lebih baik kita menjauh sebentar dari orang lain sampai merasa cukup tenang.

Baca juga: Ini Modul Piloting Pendampingan Orangtua pada Anak Usia Dini

5. Coba latihlah kemampuan mengelola emosi kita setiap hari. Ada lima teknik yang bisa digunakan untuk mengelola emosi negatif kita, yaitu:

  • menarik nafas dalam-dalam
  • berpikir positif
  • olahraga
  • yoga
  • membayangkan sesuatu yang positif

6. Minta bantuan para ahli. Jangan sungkan meminta bantuan para ahli seperti psikolog atau konselor jika emosi negatif kita terasa sangat mengganggu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com