Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang UN 2020, Ini 5 Perbedaan Ujian Nasional 2019 dan 2020

Kompas.com - 13/03/2020, 08:02 WIB
Ayunda Pininta Kasih,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam acara Bincang Sore Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memaparkan sejumlah hal terkait periapan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2020 yang akan berlangsung beberapa hari ke depan.

Terkait UN 2020, anggota Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Bambang Suryadi kembali memaparkan sejumlah perubahan dalam POS UN 2020 bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Perlu kami sampaikan apa hal-hal yang baru yang ada di dalam POS Ujian Nasional tahun 2020 yang berbeda dengan tahun sebelumnya," tutur Bambang di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Rabu (11/3/2020).

Baca juga: Jelang UN 2020, Ini 8 Protokol Kemendikbud Antisipasi Virus Corona

1. Jadwal pelaksanaan UN

Ujian nasional di tahun 2020 dilaksanakan 10 hari lebih awal bila dibandingkan dengan tahun lalu.

"Tahun lalu UN SMK dimulai pada 26 Maret, sekarang akan kita mulai 16 Maret sampai 19 Maret, nanti diikuti UN SMA, SMP, Paket C, Paket B," papar Bambang.

Berikut rangkuman jadwal UNBK melansir dari laman UNBK Kemendikbud:

UNBK SMK: 16 -19 Maret 2020
UNBK SMA/MA: 30 Maret - 2 April 2020
UNBK SMP/MTs: 20 - 23 April 2020

2. Istilah ujian perbaikan

Selain perubahan jadwal, hal lain yang berbeda di UN 2020 dari tahun sebelumnya ialah adanya penggantian istilah UN Perbaikan menjadi UN Ulangan.

Baca juga: Jumlah Soal dan Alokasi Waktu UN 2020 untuk SMA Peminatan IPA

3. Siswa SMP sederajat bisa ikut UN Ulangan

Tak hanya terjadi perubahan istilah dari UN Perbaikan menjadi UN Ulangan. Namun perubahan juga diikuti dengan cakupan peserta.

UN Ulangan yang tahun sebelumnya hanya bisa diikuti oleh siswa SMA/SMK/sederajat kini juga dapat diikuti oleh siswa SMP/MTs/sederajat. 

"Yang semula pesertanya hanya dibatasi siswa SMA dan SMK sederajat, mulai tahun 2020 UN Ulangan pesertanya diperlebar termasuk mereka dari siswa SMP MTs sederajat," tergas Bambang.

4. Jumlah mata pelajaran

Perbedaan selanjutnya ialah jumlah mata pelajaran UN yang diujikan untuk pendidikan kesetaraan Paket B dan Paket C.

Bambang menjelaskan, "selama ini Paket C ada tujuh mata pelajaran yang sekarang hanya empat mata pelajaran.

Empat mata pelajaran yang akan diujikan untuk Paket C yaitu:

  1. Bahasa Indonesia
  2. Bahasa Inggris
  3. Matematika
  4. Satu mata pelajaran pilihan sesuai dengan jurusan IPA/IPS

Baca juga: Jumlah Soal dan Alokasi Waktu UN 2020 untuk SMA Peminatan IPS

Sementara untuk Paket B, lanjut Bambang, masih ada 6 (enam) mata pelajaran yaitu:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com