Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemendikbud: Partisipasi Ekosistem Pendidikan Dibutuhkan untuk Kerek SDM Indonesia

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mempercayai, bahwa partisipasi aktif dari seluruh ekosistem pendidikan bisa mewujudkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang lebih baik.

Termasuk yang dilakukan Intan Pariwara yang meluncurkan Smart Book, dengan tujuan menyukseskan program Kurikulum Merdeka yang nantinya bisa mewujudkan SDM Indonesia unggul.

"Inisiatif dari ekosistem pendidikan bisa menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut berkontribusi dalam mewujudkan pendidikan Indonesia yang berkualitas dan berwawasan global. Yang ujungnya mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat," kata Koordinator Pengembangan Kurikulum, Pusat Kurikulum dan Pembelajaran BSKAP Kemendikbud Ristek, Dr. Yogi Anggraena dalam keterangannya, Rabu (31/1/2024).

Bukan hanya Intan Pariwara, tapi berbagai inovasi dan kolaborasi lainnya telah disiapkan untuk memastikan pendidikan tanah air bergerak ke arah yang sesuai, agar bisa mencetak lebih banyak SDM terbaik Indonesia.

CEO Intan Pariwara Group, Herbet Ang menyatakan, peluncuran Smart Book melanjutkan komiten perusahaan dalam mendukung dan menyiapkan generasi muda Indonesia Emas 2045 yang unggul.

"Jadi, tidak hanya berkontribusi untuk bangsa, tapi bisa bersaing di kancah global," ungkap dia.

Maka dari itu, dirinya selalu berupaya menyediakan fasilitas dan infrastruktur pendidikan terbaik untuk menghadapi tantangan dunia pendidikan yang makin kompleks.

Asal tahu saja, Smart Book menggabungkan kurikulum dengan konsep pembelajaran yang menyenangkan, melalui penyajian materi yang mudah dipahami dan dukungan konten dari multimedia, seperti video, audio, hingga permainan interaktif.

"Buku ini juga terkoneksi dengan platform pembelajaran modern 'Jelajah Ilmu'. Kami berharap inisiatif ini dapat memperluas cakrawala dan menetapkan standar baru bagi buku pelajaran di Indonesia," jelas Herbet.

Tak lupa, bilang dia, Smart Book memadukan Kurikulum Merdeka dengan konten inovatif yang tidak hanya mendukung penguasaan materi, tetapi juga membentuk pelajar berwawasan global, memiliki keterampilan abad 21, dan memahami prinsip pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

"Dalam Smart Book, muatan-muatan itu diintegrasikan dalam setiap materi dan aktivitas yang relevan dan disajikan secara menyenangkan. Tidak ketinggalan, buku berkonsep modern ini mengajak siswa mengembangkan sikap sesuai nilai-nilai Pancasila, agar punya SDM yang unggul," pungkas dia.

https://www.kompas.com/edu/read/2024/01/31/183909971/kemendikbud-partisipasi-ekosistem-pendidikan-dibutuhkan-untuk-kerek-sdm

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke