Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Rumah Keluarga Pelaku Pembunuhan di Penajam Paser Utara Dirobohkan, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 11/02/2024, 16:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com Video yang merekam aksi perobohan rumah keluarga pelaku pembunuhan satu keluarga di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, viral di media sosial.

Unggahan video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun X (dulu Twitter) @Little_secret9, Sabtu (10/2/2024) sore.

Tampak dalam unggahan, beberapa orang mengangkut perabot rumah tangga dan barang-barang berharga dari rumah menuju truk bak terbuka.

Pada video lain, terlihat sebuah buldoser sedang meratakan bangunan rumah yang sudah kosong.

Bukan hanya rumah yang dirobohkan, keluarga pelaku juga disebut akan meninggalkan Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Akibat kelakuan bocil ga beradab ini, 2 rumah orang tua dan 1 bengkel harus dibongkar untuk menghilangkan trauma keluarga korban dan warga selitar," tulis pengunggah.

Lantas, benarkah rumah keluarga pelaku pembunuhan satu keluarga di Penajam Paser Utara dirobohkan?

Baca juga: Viral, Video Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Penajam Paser Utara Diduga Dianiaya hingga Lebam, Ini Kata Polisi


Penjelasan polisi

Kapolres Penajam Paser Utara (PPU) AKBP Supriyanto membenarkan, rumah keluarga pelaku pembunuhan di Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU, telah dirobohkan.

Namun, dia memastikan, pembongkaran pada Sabtu (10/2/2024) itu dilakukan atas kemauan sendiri dari pihak keluarga pelaku.

"Rumah pelaku dan keluarga pelaku dibongkar atas kemauannya sendiri karena sudah trauma tinggal di sana," ujar Supriyanto, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (11/2/2024).

Supriyanto melanjutkan, semua bangunan termasuk rumah dan bengkel yang dibongkar adalah milik keluarga.

Bahkan, proses perobohan dilakukan sendiri oleh para anggota keluarga pelaku pembunuhan lima orang di kecamatan tersebut.

"Pembongkaran dilakukan oleh mereka sendiri dibantu alat dari Kecamatan Babulu, diawasi dari Satpol PP dan pengamanan dari Polsek Babulu," terangnya.

Baca juga: 6 Fakta Pembunuhan Satu Keluarga di Penajam Paser Utara, Pelaku Siswa SMK, Motifnya Sakit Hati

Pergi dari Penajam Paser Utara

Menurut Supriyanto, keluarga pelaku juga telah membuat surat pernyataan akan meninggalkan Kabupaten PPU, Kalimantan Timur.

"Ada pernyataan dari perwakilan keluarga, (mereka) sudah meninggalkan (PPU) sejak Sabtu kemarin," ungkapnya.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com