Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Ungkap Alasan Pengendara Sepeda Motor Masuk ke Stasiun Tugu Yogyakarta

Kompas.com - 22/10/2023, 13:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor nekat masuk ke dalam Stasiun Tugu, Yogyakarta. Laki-laki itu tampak menaiki sepeda motornya dan berbicara dengan petugas di stasiun.

Aksi tersebut terekam kamera salah seorang warga dan videonya viral di media sosial.

Salah satu pengunggahnya adalah akun @merapi*** pada Sabtu (21/10/2023).

"[Breaking News] lagi wae (baru saja) kejadian unik di Stasiun Yogyakarta, pengendara sepeda motor ini masuk ke Stasiun," tulis pengunggah.

Video berdurasi 58 detik itu mendapat perahtian warganet. Mereka turut mengomentari kejadian unik tersebut.

Untuk diketahui, sepeda motor dilarang masuk ke stasiun kereta api. Bagi calon penumpang yang hendak naik kereta api, petugas mengimbau agar sepeda motornya diparkir di area yang sudah disediakan.

Baca juga: Jadwal Terbaru Kereta Cepat Whoosh dan KA Feeder Bandung-Padalarang PP

Lantas, apa motif pria itu masuk ke Stasiun Tugu, Yogyakarta dengan sepeda motor?

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Tabrakan Kereta Api Vs Avanza di Banyuwangi, Bagaimana Ceritanya?

Pelaku mengaku mencari jalan pulang

Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro membenarkan adanya insiden seorang pengendara motor yang masuk ke hall timur Stasiun Tugu, Yogyakarta pada Sabtu (21/10/2023) dini hari.

Pengendara yang menyelonong masuk itu sempat ditanya petugas stasiun dan mengaku bahwa ia hanya ingin pulang ke rumah.

Namun, saat ditelusur lebih jauh, Krisbiyantoro mengungkap alasan pengendara motor itu masuk ke Stasiun Tugu, Yogyakarta.

"Ternyata pengendara tersebut berada dalam pengaruh minuman keras alias mabuk," jelasnya kepada Kompas.com, Minggu (22/10/2023).

Selanjutnya pengendara mabuk itu diarahkan petugas yang berjaga untuk keluar dari stasiun.

Kejadian ini tidak berujung ricuh dan memakan korban karena penanganan sigap dari petugas.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan KA Argo Semeru dan Argo Wilis di Kulon Progo

Tindakan bisa membahayakan

Pihak KAI mengimbau kepada masyarakat agar tidak meniru aksi tersebut karena dapat membahayakan calon penumpang kereta api.

"Masyarakat bisa memanfaatkan hall timur Stasiun Yogyakarta untuk hal yang lebih bermanfaat," ucap Krisbiyantoro.

Hall timur Stasiun Yogyakarta merupakan non-commercial public space yang artinya masyarakat bisa memanfaatkan tempat itu untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat tidak komersial.

Misalnya, yang sudah berjalan sebelumnya yaitu pameran lukisan dan pameran miniatur lokomotif.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Feeder Kereta Cepat Whoosh, Bandung-Padalarang PP

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com