Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Julukan 7 Benua di Dunia dan Alasannya

Kompas.com - 25/09/2023, 09:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Benua merupakan tanah atau daratan yang luas dan memiliki permukaan yang tidak rata.

Dilansir dari Science Focus, ada banyak spekulasi tentang jumlah benua di Bumi, planet yang kita tinggali ini. Ada yang berpendapat bahwa dunia terdiri dari 4 benua atau 6 benua.

Namun, menurut sebagian besar standar, Bumi terdiri dari tujut benua. Tujuh benua itu yakni:

  1. Benua Asia
  2. Benua Eropa
  3. Benua Amerika
  4. Benua Eropa
  5. Beua Amerika Utara
  6. Benua Amerika Selatan
  7. Benua Antartika.

Dari ketujuh benua itu, Benua Asia menjadi benua paling besar. Hampir semua benua berpenghuni, kecuali Benua Antartika.

Baca juga: 10 Negara Termiskin di Dunia, Semua dari Benua Afrika, Mana Saja?

Baca juga: 5 Alasan Benua Eropa Menarik Minat Banyak Wisatawan Dunia

Julukan 7 benua di dunia

Masing-masing benua memiliki julukan yang berbeda. Julukan itu memiliki asal-usul yang tidak sama.

Berikut julukan tujuh benua di dunia:

1. Julukan Benua Asia

Benua Asia dijuluki sebagai Benua Kuning. Simbol kuning pada Benua Asia ini bukan tanpa alasan.

Dikutip dari Kompas.com (2022), Benua Asia dijuluki sebagai Benua Kuning karena penduduknya sebagian besar memiliki warna kulit kekuningan, khususnya dari ras Mangoloid.

Ras Mangoloid ditemukan di China, Mongolia, Korea, Jepang, dan Vietnam.

Mulanya, julukan itu digunakan masyarkaat Eropa untuk menunjuk orang-orang Asia.

Saat ini, warna kuning menjadi ciri khas benua Asia. Misalnya sebagai simbol bendera olimpiade.

Baca juga: Sejarah di Balik Nama Union Jack, Julukan Bendera United Kingdom

2. Julukan Benua Eropa

Benua Eropa diperlihatkan oleh warna biru muda dan berbatasan dengan Benua Asia yang berwarna merah.worldometers.info Benua Eropa diperlihatkan oleh warna biru muda dan berbatasan dengan Benua Asia yang berwarna merah.

Julukan Benua Eropa adalah Benua Biru. Hal itu karena mayoritas penduduknya memiliki bola mata berwarna biru.

Diberitakan Kompas.com (2022), Benua Biru juga digunakan sebagai sebutan Benua Eropa karena penyebutan darah biru atau bangsawan pada keluarga kerajaan di sana.

Zaman dulu, Benua Eropa terdiri dari banyak kerajaan. Mereka yang memiliki garis keturunan dari kerajaan disebut sebagai darah biru.

Baca juga: Sejarah Istanbul, Byzantium, dan Konstantinopel: Kota di Dua Benua

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

Tren
NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com