Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petinggi NASA Khawatir Bulan Akan Dikuasai China

Kompas.com - 03/01/2023, 20:45 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Penerbangan dan Antariksa AS (NASA) khawatir terhadap kemungkinan Bulan akan dikuasai oleh China.

Kekhawatiran tersebut disampaikan oleh administrator NASA, Bill Nelson, sembari mengatakan China bisa mengklaim Bulan sebagai teritorialnya.

"Itu adalah fakta. Kita sedang dalam perlombaan luar angkasa," kata Nelson dikutip dari New York Post, Selasa (3/1/2023).

Ia mengatakan, China bisa menguasai Bulan apabila AS kalah dalam space race atau persaingan luar angkasa.

Jika hal tersebut sampai terjadi, daerah yang mengandung banyak sumber daya di Bulan kemungkinan dapat ditutup oleh China.

"Dan memang benar bahwa kita sebaiknya berhati-hati agar mereka tidak sampai ke suatu tempat di Bulan dengan kedok penelitian ilmiah," ujarnya.

"Dan bukannya di luar kemungkinan mereka berkata, 'Jangan keluar, kami di sini, ini wilayah kami'," tambah Nelson.

Baca juga: Gunakan Teknologi NASA, Columbia Rilis Jaket yang Menghangatkan Tubuh

Persaingan dapat memanas

Nelson yang berstatus sebagai senator Florida dan mantan astronot juga menyampaikan potensi persaingan luar angkasa AS-China memanas.

Ia menyampaikan, persaingan kedua negara di luar angkasa dapat meningkat dalam dua tahun ke depan.

Dilansir dari The Guardian, Nelson juga menyoroti usaha China dalam menguasai pulau-pulau di Laut China Selatan.

Kawasan tersebut dijadikan sebagai pangkalan militer mereka dan ia menyebut tindakan ini adalah bukti ambisi Negeri Tirai Bambu memperluas teritorial.

"Jika Anda meragukannya, lihat apa yang mereka lakukan dengan Kepulauan Spratly," ujar Nelson.

Baca juga: NASA Kehilangan Kontak dengan Satelit ICON

Perlu diketahui bahwa selama beberapa tahun ke belakang China terlihat getol untuk menorehkan sejarah di luar angkasa.

Negara tersebut sempat menggelar program untuk menempatkan stasiun luar angkasa yang mengorbit Bumi.

China juga melakukan beberapa misi pengorbitan di Bulan dan negara ini turut melakukan pengambilan sampel.

Halaman:

Terkini Lainnya

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com