Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Lama Durasi Bantuan Biaya yang Akan Didapatkan Penerima KIP Kuliah 2022

Kompas.com - 04/02/2022, 09:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) untuk tahun 2022 telah resmi dibuka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) pada 2 Februari 2022.

Jika lolos dalam KIP Kuliah Tahun 2022 ini, nantinya mahasiswa akan mendapatkan bantuan berupa biaya pendidikan dan juga biaya hidup.

Biaya hidup di sini disesuaikan dengan indeks kemahalan yang ada di masing-masing daerah.

KIP Kuliah 2022 ini tak hanya bisa diikuti oleh lulusan baru saja. Tapi juga bisa diikuti oleh mereka yang telah lulus dua tahun sebelumnya.

Baca juga: Lulusan Tahun 2020, 2021 dan 2022 Bisa Dapat KIP Kuliah, Simak Informasinya

Durasi pembiayaan KIP Kuliah 2022

Salah satu pertanyaan yang sering muncul seputar KIP Kuliah adalah, berapa lama nantinya durasi pembiayaan KIP Kuliah 2022 berlangsung?

Terkait hal tersebut, Sub Koordinator KIP Kuliah, Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek Muni Ika, lewat kanal YouTube Puslapdik Kemendikbudristek telah menjelaskan mengenai lama pembiayaan KIP Kuliah.

Adapun durasi pembiayaannya yakni:

  • S1: maksimal 8 semester.
  • D4: maksimal 8 semester.
  • D3: maksimal 6 semester.
  • D2: maksimal 4 semester.
  • D1: maksimal 2 semester.

Adapun untuk program profesi, durasinya sebagai berikut:

  • Dokter, Dokter Gigi dan Dokter Hewan maksimal 4 semester.
  • Ners, Apoteker dan Guru maksimal 2 semester.

Baca juga: KIP Kuliah Sudah Buka! Ini Jadwal dan Cara Daftarnya

Besaran bantuan KIP Kuliah 2022

Sedangkan mengenai besaran dana yang akan didapatkan nantinya adalah sebagai berikut:

1. Bantuan biaya kuliah KIP Kuliah 2022

  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi A: maksimal Rp 12 juta per semester.
  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi B: maksimal Rp 4 juta per semester.
  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi C: maksimal Rp 2,4 juta per semester.

2. Bantuan biaya hidup KIP Kuliah 2022

  • Biaya hidup kluster 1: Rp 800.000 per bulan.
  • Biaya hidup kluster 2: Rp 950.000 per bulan.
  • Biaya hidup kluster 3: Rp 1,1 juta per bulan.
  • Biaya hidup kluster 4: Rp 1,25 juta per bulan.
  • Biaya hidup kluster 5: Rp 1,4 juta per bulan.

Baca juga: Bebaskan Biaya Per Semester, Bagaimana Cara Mengisi Akun KIP Kuliah?

Syarat dan prioritas penerima KIP Kuliah 2022

Adapun yang bisa mengikuti KIP Kuliah 2022 adalah sebagai berikut:

  • Penerima KIP Kuliah adalah siswa SMA, SMK, atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 2 tahun sebelumnya
  • Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui semua jalur masuk perguruan tinggi dan diterima di PTN atau PTS pada Program Studi yang terakreditasi
  • Memiliki potensi akademik baik tapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah

Mengingat banyaknya siswa yang mendaftar KIP Kuliah, Kemendikbud Ristek melansir golongan prioritas yang akan mendapatkan KIP Kuliah 2022.

Golongan yang masuk ke dalam prioritas KIP Kuliah 2022 ini adalah sebagai berikut:

  • Mahasiswa Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP)
  • Mahasiswa dari keluarga miskin/rentan miskin (peserta PKH, pemegang KKS, DTKS, panti sosial/asuhan dengan bukti kemiskinan yang valid)
  • Mahasiswa dengan keterbatasan akses termasuk difabel, asal 3T, Papua dan Papua Barat
  • Mahasiswa pada kondisi kkhusus karena bencana atau lainnya.

 Baca juga: Cara Mengetahui Kampus Penerima KIP Kuliah 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com