Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riwayat Gatot, Favorit Pengganti Nasi

Kompas.com - 25/02/2023, 19:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Gatot punya riwayat panjang sebagai makanan favorit pengganti nasi.

Sohor dari Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, gatot dikenal sebagai makanan di masa krisis tatkala penjajahan Jepang, 1939-1942.

Sebagaimana dipahami, penjajah merampas semua beras sebagai makanan pokok.

Alhasil, beras sulit didapat serta harganya melambung tinggi.

Seterusnya, gatot dengan rasa gurih manis yang berasal dari ketela pohon ini bisa mengisi alternatif pengganti beras.

Gatot

Catatan sumber bacaan dari laman Kompas.com edisi 5 Desember 2021 menunjukkan informasi bahwa di masa modern, gatot berkembang menjadi jajanan tradisional.

Gatot bahkan menjadi bagian dari kuliner Gunung Kidul yang ditawarkan kepada banyak khalayak.

Selain gatot, kuliner Gunung Kidul antara lain tiwul, sayur lombok ijo, hingga bakmi jawa.

Dalam bidang kesehatan, gatot diyakini mengandung zat prebiotik.

Prebiotik adalah zat baik yang menumbuhkan bakteri sehat di dalam usus.

Gatot mengandung karbohidrat lebih rendah ketimbang nasi.

Makanya, gatot menjadi makanan anjuran diet bagi penderita diabetes.

Baca juga: Mengulas Tiwul Lebih Jauh, dari Sejarah hingga Penyajiannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com