Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaruh Renaissance bagi Indonesia

Kompas.com - 22/09/2021, 15:00 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Periode Renaissance telah menghidupkan kembali ilmu pengetahuan, filsafat, dan membawa perubahan di berbagai lini kehidupan.

Oleh karenanya, para sejarawan menganggap periode ini sebagai awal zaman modern, yang bermula dari Italia kemudian meluas ke negara-negara Eropa lainnya.

Perubahan yang lahir pada Zaman Renaissance tidak hanya membawa dampak terhadap Eropa, tetapi juga dunia, termasuk Indonesia.

Salah satu pengaruh adanya Renaissance adalah berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itulah yang kemudian memicu kedatangan dan penjajahan bangsa Eropa di Indonesia.

Kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia

Pada masa Renaissance, ilmu pengetahuan dan teknologi di Eropa mengalami perkembangan pesat.

Salah satu bukti perkembangan ilmu pengetahuan pada masa itu adalah munculnya berbagai teori yang dikemukakan oleh tokoh-tokoh pemikir.

Teori yang dimaksud seperti Teori Heliosentris, yang dikemukakan oleh Nicolaus Copernicus.

Copernicus menyatakan bahwa bumi berputar mengelilingi matahari, begitu pula dengan planet-planet lainnya.

Menurutnya, jika seseorang berjalan dari satu titik ke arah barat, maka akan kembali ke titik semula.

Hal inilah yang mendorong terjadinya penjelajahan samudra oleh bangsa Eropa. Selain itu, perkembangan teknologi dalam bidang perkapalan dan astronomi semakin menambah semangat bangsa-bangsa Eropa melakukan penjelajahan samudra.

Pada masa itu, mereka mampu membuat kapal besar yang tahan terhadap ombak besar serta dilengkapi dengan kompas, yang telah dikembangkan, sebagai sistem navigasi.

Dengan didukung teknologi-teknologi tersebut, Teori Heliosentris pun dapat dibuktikan oleh para pelaut Portugis dan Spanyol melalui penjelajahan samudra dari rute berlawanan yang kemudian bertemu di Maluku, Indonesia.

Baca juga: Zaman Renaisans, Kelahiran Kembali Peradaban dan Kebudayaan Eropa

Indonesia dijajah bangsa Eropa

Renaissance sebagai suatu reformasi kerangka berpikir bangsa Barat, dan sebagai gerakan melepaskan diri dari doktrin gereja memicu kesadaran baru yang disebut humanisme.

Adanya humanisme menggiring manusia meninggalkan keakhiratan dan mulai menerima hidup dalam batas-batas materialisme.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com