Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tujuan Pemeliharaan Induk dalam Budidaya Perikanan

Kompas.com - 25/11/2023, 21:00 WIB
Rahma Atillah,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Induk merupakan faktor penentu dalam usaha budidaya perikanan khususnya proses pembenihan, sebab kualitas benih yang dihasilkan akan ditentukan oleh kondisi induk.

Calon induk yang akan dipijahkan harus memiliki kualitas genetis yang baik, yakni berasal dari induk yang terpilih.

Dalam kegiatan budidaya perikanan tawar, pemeliharaan induk memiliki peran penting terkait dengan ketersediaan benih serta keberhasilan dalam suatu usaha pembesaran ikan.

Baca juga: Mengenal Sistem Budidaya Ikan dan Peranannya

Apa yang dimaksud dengan pemeliharaan induk?

Pemeliharaan induk adalah usaha untuk mendapatkan induk-induk yang siap pijah, di mana telur bisa dibuahi dan spermanya bisa membuahi.

Pemeliharaan induk umumnya dilakukan di dalam kolam tanah atau kolam beton secara terpisah antara induk ikan jantan dan induk ikan betina.

Tujuan pemisahan induk adalah untuk menghindari terjadinya pemijahan liar atau di luar kehendak pembudidaya.

Hal yang perlu diperhatikan dalam proses pemeliharaan induk adalah pemberian pakan, hormonal, dan lingkungan pemeliharaan.

Baca juga: Jenis-jenis Wadah Budidaya Ikan

Tujuan pemeliharaan induk

Pemeliharaan induk adalah salah satu unsur terpenting pada sistem produksi terutama pada proses pengembangbiakan ikan.

Adapun tujuan dari pemeliharaan induk antara lain: 

  • Menumbuhkan dan mematangkan gonad
  • Meningkatkan efisiensi dan produktivitas pembenihan
  • Menghasilkan benih berkualitas

Menumbuhkan dan mematangkan gonad

Hal yang paling mendasar dalam pemeliharaan induk adalah mengupayakan agar proses pematangan gonad dapat berlangsung dengan sempurna.

Hal tersebut dapat dilakukan melalui pemberian pakan dengan penambahan vitamin E dan C serta melalui rekayasa hormonal dengan teknik implantasi hormon.

Larva yang sehat diperoleh dari induk yang dipelihara secara baik, yakni mendapat pakan yang bermutu dan dipelihara dalam wadah dengan kualitas air yang baik.

Baca juga: 3 Teknik Pemijahan Ikan beserta Penjelasannya

Meningkatkan efisiensi dan produktivitas pembenihan

Peningkatan produksi benih ikan ditentukan oleh kualitas induk, kualitas lingkungan perairan, ketersediaan pakan alami, dan teknik pembenihan yang diterapkan.

Kualitas induk merupakan salah satu faktor yang memengaruhi tingkat efisiensi dan produktivitas pembenihan.

Kualitas induk yang baik maka akan menghasilkan benih ikan secara maksimal dengan cara yang efektif dan efisien.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com