Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemasaran Langsung: Pengertian dan Tujuannya

Kompas.com - 04/02/2022, 11:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.comPemasaran langsung atau direct marketing termasuk salah satu komponen bauran promosi. Tujuan utama pemasaran langsung adalah mendapatkan repons langsung dari konsumen mengenai produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan.

Sesuai namanya, pemasaran langsung dilakukan dengan berkomunikasi langsung. Namun, tidak harus selalu bertatap muka karena bisa menggunakan media komunikasi, seperti telepon, email, surat, atau lainnya.

Pengertian pemasaran langsung

Pemasaran langsung adalah sistem pemasaran dengan memanfaatkan saluran langsung, seperti pos, direct mail, TV interaktif, situs web, katalog, dan sebagainya, untuk menjangkau konsumen.

Menurut Morissan dalam buku Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu (2015), pemasaran langsung (direct marketing) merupakan upaya perusahaan atau organisasi untuk berkomunikasi langsung dengan calon pelanggan, guna menimbulkan tanggapan dan atau transaksi penjualan.

Bentuk pemasaran ini bukan hanya mengirim surat dan katalog perusahaan kepada calon konsumen, melainkan juga termasuk kegiatan pengelolaan database, penjualan langsung, telemarketing, serta iklan tanggapan langsung melalui berbagai saluran komunikasi, baik media cetak, penyiaran, maupun daring.

Dikutip dari buku Pemasaran Strategik: Perspektif Perilaku Konsumen dan Marketing Plan (2015) oleh Ujang Sumarwan, dkk, dalam pemasaran langsung, perusahaan atau pihak pemasar bisa berkomunikasi langsung serta mendapatkan reaksi segera dari calon pelanggan, tanpa hambatan jarak dengan biaya relatif murah.

Baca juga: Fungsi AIDA dalam Pemasaran

Tujuan pemasaran langsung

Melansir buku Advertising (2015) karya Sandra Moriarty, dkk, tujuan pemasaran langsung adalah:

Menyediakan informasi produk

Biasanya pemasaran langsung ditujukan untuk memberi informasi detail mengenai produk atau layanan kepada calon konsumen.

Menciptakan penjualan

Direct marketing bertujuan menciptakan penjualan dengan meyakinkan pelanggan untuk memesan, membeli, atau melakukan serangkaian langkah lain, seperti mengunjungi gerai, mengembalikan kartu respons, atau mengunjungi situs perusahaan.

Mempertahankan serta memperkuat relasi konsumen

Tujuan pemasaran langsung ialah mempertahankan dan memperkuat relasi konsumen. Karena perusahaan akan butuh biaya lebih besar dalam mendapatkan konsumen baru.

Mengembangkan lead

Perusahaan dapat menerapkan pemasaran langsung untuk mengidentifikasi pelanggan yang mungkin tertarik dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

Dengan hal ini, perusahaan bisa menindaklanjuti ketertarikan pelanggan melalui panggilan telepon, penjualan personal, atau bentuk kontak lainnya yang bisa memengaruhi mereka untuk mau membeli produk atau menggunakan jasa perusahaan. Praktik ini sering disebut lead generation.

Baca juga: Bagaimana Proses Komunikasi Pemasaran?

Memotivasi konsumen

Direct marketing juga sering dimaksudkan untuk memotivasi konsumen agar mau mengunjungi toko, menghadiri acara yang diselenggarakan perusahaan, atau berinteraksi dengan merek.

Tes penawaran

Tujuan pemasaran langsung adalah mengetes beberapa aspek perencanaan pemasaran, seperti harga, kemasan, atau tawaran promosi. Setelah hasil tesnya diketahui, perusahaan bisa memprediksi efek dari perubahan pemasaran dalam rencana pemasarannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com