Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Metode Riset Pemasaran dan Penjelasannya

Kompas.com - 24/01/2022, 12:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Tiga metode riset pemasaran terdiri atas kuesioner, riset grup, dan survei. Ketiga metode ini sering digunakan sebagai upaya mencari tahu situasi pemasaran yang telah atau akan dihadapi perusahaan.

Riset pemasaran digunakan untuk mengetahui produk atau jasa yang ditawarkan, kualitas produk seperti apa yang dibutuhkan masyarakat, serta di mana produk atau jasa tersebut dibutuhkan.

Dikutip dari buku International Marketing (2007) karya Philip R. Cateora dan John L. Graham, secara tradisional, riset pemasaran diartikan sebagai proses pengumpulan, pencatatan, dan analisis data secara sistematis guna menyediakan informasi dalam pembuatan keputusan pemasaran.

Dalam hal ini, metode riset pemasaran diperlukan sebagai cara perusahaan untuk mendapatkan data untuk kemudian diolah, dianalisis, dan dijadikan landasan dalam proses pengambilan keputusan serta pembuatan kebijakan terkait pemasaran.

Berikut tiga metode riset pemaran:

Kuesioner

Melansir buku Pengantar Manajemen Pemasaran (2020) karya Miguna Astuti dan Agni Rizkita Amanda, kuesioner adalah metode riset pemasaran yang dijalankan dengan memberi daftar pertanyaan kepada calon responden.

Baca juga: Riset Pemasaran: Pengertian dan Jenisnya

Daftar pertanyaan tersebut berkaitan dengan data yang ingin dicari tahu perusahaan. Untuk calon respondennya, usahakan untuk mencari pelanggan potensial yang akan menjawab daftar pertanyaan itu.

Yakinkan pula bahwa calon responden siap untuk diajak bekerja sama dan mengisi kuesioner dengan jujur dan benar.

Riset grup

Metode riset pemasaran ini diterapkan dengan pembentukan kelompok dari populasi utama pasar potensial. Jumlah anggotanya bisa terdiri dari 15 orang atau lebih. Namun, upayakan jangan terlalu banyak agar proses komunikasinya efektif.

Para anggota kelompok tersebut akan diminta menyampaikan apa yang dibutuhkan, apa yang dirasakan, dan apa kekurangan produk atau jasa milik perusahaan.

Berdasarkan tiga pertanyaan dasar itu, perusahaan bisa mengetahui apa yang harus dipertahankan, apa yang harus ditingkatkan, serta apa yang harus diubah atau dihilangkan dari produk atau jasa yang ditawarkannya.

Survei

Biasanya survei dilakukan secara acak dan bersifat sukarela. Usahakan untuk tidak mengganggu waktu konsumen atau pelanggan. Dibanding kuesioner, survei membutuhkan lebih sedikit waktu atau prosesnya hanya dalam waktu singkat.

Baca juga: 6 Tahapan Proses Riset Pemasaran

Metode riset pemasaran ini dilakukan dengan mengajukan sejumlah pertanyaan sederhana, mengenai produk atau jasa yang akan diriset, kepada responden tertentu yang sudah dipilih secara acak atau karena kesukarelaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com